Lurah Bidara Cina, Dadang Yudi Hartono, mengatakan terdapat dua pohon beringin yang tumbang pada Selasa (9/11/2021) saat kejadian sekira pukul pukul 09.15 WIB.
Satu pohon berdiameter sekitar lima meter dan satu meter itu berada di area Bank BRI Kantor Inspeksi Jakarta dan PT Essence, sehingga bukan milik Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.
"Kayaknya pohon yang paling tinggi ini patah terlebih dahulu, terus menimpa cabang pohon beringin. Pohon beringin ini terlalu berat bebannya ikut roboh juga," tutur Dadang Selasa (9/1/2021).
Imbas tumbangnya pohon dua orang yang saat kejadian berada di lokasi mengalami luka dan langsung dibawa ke RS guna penanganan medis, sementara sejumlah kendaraan tertimpa.
Tercatat sebanyak 17 unit sepeda motor dan dua mobil yang mayoritas berada di area di PT Essence tertimpa batang pohon, sementara pengendara di Jalan Raya Otista selamat.
"Informasi ada 17 unit motor, mobil 2 unit tertimpa. Untuk korban Ada yang dari BRI, karena persis di bawah pohon ada pos satpam dia lagi bumpang berteduh atau tidur. Sudah di bawa ke rumah sakit," lanjut dia.
Evakuasi Pohon Beringin Raksasa Tumbang Butuh Waktu Berhari-hari
Evakuasi dua pohon beringin besar yang tumbang di Jalan Otista Raya, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, oleh petugas diperkirakan membutuhkan waktu lama.
Kasi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Atang Setiawan mengatakan pembersihan dan evakuasi batang, ranting dan dedauan dua pohon berigin besar ini setidaknya membutuhkan waktu empat hari.
"Targetnya tiga sampai empat hari dari sekarang baru selesai, karena ukuran pohon yang tumbang kan besar. Jadi, butuh waktu," kata Atang di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (11/11/2021).
Dijelaskannya, satu pohon beringin yang tumbang berdiameter sekitar 5 meter dan tinggi 10 meter.
Sementara satu pohon lain berdiameter sekitar 1 meter dengan ketinggian lebih kurang sama.
Kedua pohon beringin itu tumbang dalam waktu bersamaan.
Pembersihan dan Evakuasi Pohon Beringin Libatkan Puluhan Petugas