Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Pati Polri yang mendapatkan gelar kehormatan, harus bisa menjadi contoh dan teladan. Dengan begitu, akan membawa perbaikan untuk institusi Polri kedepannya.
Sebagai pemimpin, Listyo Sigit Prabowo meminta, personel Polri tidak ragu-ragu memberikan tindakan tegas kepada anggota yang menyimpang, tidak bertugas sebagaimana aturan yang ada, dan lakukan tindakan yang dapat merusak marwah serta kewibawaan Polri.
"Berikan contoh dan teladan. Berikan Reward bagi anggota berprestasi. Sehingga institusi Polri akan semakin baik, makin dipercaya dan dicintai masyarakat," kata Listyo Sigit Prabowo.
Diakhir amanatnya, Listyo Sigit Prabowo menekankan soal terus menjaga dan meningkatkan sinergitas TNI-Polri. Menurutnya, hal itu adalah kunci untuk menghadapi segala bentuk tantangan dan ancaman yang akan dihadapi Indonesia.
Hal itu, kata Listyo Sigit Prabowo terbukti, dalam sinergitas penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19.
Yang dimana, saat ini terus mengalami perbaikan dan dapat dikendalikan laju pertumbuhannya. Dengan begitu, kata Listyo Sigit Prabowo, pertumbuhan perekonomian masyarakat akan terus meningkat.
"Tentunya ini harus terus kita pertahankan. Karena itu sinergitas dan soliditas untuk terus menjaga kondisi Covid-19 yang ada, sehingga di awal tahun kita tetap bisa pertahankan. Dan tentunya dalam posisi seperti ini harapan kita pertumbuhan ekonomi betul-betul bisa kembali normal, bisa kita dorong. Dan harapan kita bisa lebih baik daripada pertumbuhan yang sebelumnya. Demikian juga terkait stabilitas Kamtibmas yang harus kita jaga sebagai modal agar ekonomi berjalan dengan baik," papar Listyo Sigit Prabowo.