TRIBUNNEWS.COM - Belakangan, Jakarta International Stadium menjadi sorotan.
Proyek yang segera rampung ini terus dipamerkan proses pembangunannya oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Sembari menunggu proyek selesai, Anies melakukan peninjauan ke stadion yang bisa dipanggil dengan nama JIS itu.
Ia mengunggah kegiatannya di Story Instagram @aniesbaswedan pada Minggu (16/1/2022) malam.
Baca juga: Relawan Kumpulkan 1 Juta Tanda Tangan Dukung Anies Baswedan Dua Periode
Baca juga: Ketika Kumandang Azan Menggema Pertama Kali di Jakarta International Stadium, Anies: Sangat Syahdu
Dalam video, Anies hadir di lapangan melihat grup band Nidji tengah bermain musik di sebuah sudut stadion.
Anies ditemani seorang pejabat Jakpro, M. Aprindy.
Adapun Anies yang mengenakan kemeja kotak tampak senang melihat Nidji melakukan kegiatan check sound.
Beberapa kali ia bertepuk tangan melihat Nidji dari kejauhan.
Tak hanya itu, Anies juga memperlihatkan kemegahan infrastruktur JIS.
Termasuk besi-besi pencakar langit dan ornamen di bagian atas stadion.
Baca juga: Cerita Anies Bangun Ruang Ketiga Tempat Interaksi Warga, Ingin Jakarta Bisa Jadi Rumah bagi Semua
Baca juga: PKS Mulai Cari Sosok Kredibel Pengganti Anies Baswedan di Pilkada Ibu Kota Jakarta Mendatang
Akun Instagram Jakarta International Stadium @jakintstadium, juga mengunggah video penampilan Nidji di panggung JIS.
Video berdurasi sekitar 34 menit itu memperlihatkan band Nidji sedang mengecek suara di panggung JIS.
Tampak juga Anies Baswedan duduk bersama beberapa lainnya melihat Nidji dari lapangan.
Ini videonya:
Peresmian JIS
Pernah diberitaka pada Desember 2021 lalu, Anies Baswedan mendatangi Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (11/12/2021) malam.
Anies Baswedan pun membagikan sejumlah foto dan video terkait kegiatannya tersebut di akun media sosial Instagramnnya @aniesbaswedan, Minggu (12/12/2021).
Dalam unggahannya terlihat beberapa foto yang menunjukan Anies Baswedan mengenakan helm putih dipadu rompi keselamatan kerja berwarna kuning.
Dalam beberpa foto terlihat Anies Baswedan duduk di rumput Jakarta International Stadium (JIS) bersama dengan sejumlah orang.
Baca juga: Survei Indikator Soal Capres: Prabowo Subianto Teratas, Disusul Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan
Baca juga: Survei Teranyar, Prabowo Vs Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Siapa Lebih Unggul?
Dalam foto lainnya Anies Baswedan juga terlihat sedang berlari di lapangan JIS.
Serta ada pula foto-foto yang menunjukan fasilitas Stadion yang akan menjadi kebanggan warga Ibu Kota tersebut.
Dalam ungggahannya, Anies mengungkap seharusnya tadi malam (11/12/2021) dilaksanakan soft launching Jakarta International Stadium (JIS) yang ditandai dengan digelarnya pertandingan International Youth Championship (IYC) 2021.
Namun, hal tersebut terpaksa harus ditunda karena pandemi Covid-19 belum berakhir dan muncul varian Omicron di beberapa negara.
Baca juga: Ketika Anies Baswedan dan Keluarga Sarapan Bubur di Tepi Jalan, Sebut Penjualnya Berdompet Digital
Baca juga: Cerita Gubernur Anies Baswedan Bersama Kucing Berkaki Tiga Bernama Lego, Dulunya Ditemukan di Pasar
"Namun, harus kita tunda karena adanya perkembangan varian baru Covid-19 (Omicron), sehingga memaksa klub-klub yang akan bertanding tidak mungkin datang ke Indonesia," tulis Anies Baswedan dalam akun Instagramnya, Minggu (12/12/2021).
Penundaan IYC 2021 bukan berarti pekerjaan terhenti, semuanya tetap terus berjalan.
"Kemarin malam kita hadir menyaksikan dari dekat lighting yang sudah dipasang, sound system yang sudah berfungsi dengan baik. Semalam kita saksikan bagaimana pencahayaan stadion ini, sekaligus kualitas sistem suaranya amat baik," ujarnya.
Bukan hanya pencahayaan, Anies pun melakukan tes suara di Stadion tersebut.
Hadir dalam kesempatan tersebut vokalis grup band Padi, Fadly Arifuddin.
Pria kelahiran 13 Juni 1975 tersebut pun sengaja datang untuk melakukan tes perangkat suara di Stadion tersebut.
Baca juga: Anies Terlanjur Teken Keputusan PPKM Level 3 Saat Nataru, Ini Penjelasan Wagub DKI Ariza
"Lalu untuk tes suara, tentu kita ingin yang terbaik yang menguji kualitas perangkat suara di JIS. Maka mas Fadly, vokalis Padi, datang khusus membantu kita. Hasilnya: menggelegar! Kemarin kita juga tes suara adzan. Dan untuk pertama kalinya adzan berkumandang di dalam JIS, sangat syahdu," ucap Anies.
Menurutnya pembangunan JIS merupakan kerja raksasa yang dilakukan banyak orang.
"Ini adalah kerja raksasa, yang melibatkan begitu banyak orang, yang mungkin tak terlihat di permukaan tetapi karyanya akan dikenang sepanjang sejarah kota Jakarta," ucapnya.
Baca juga: PSI DKI Anggap Serius Tuduhan Sengaja Rusak Sumur Resapan Anies
Menurut dia, hingga saat ini progres pembangunan JIS sudah 87 persen.
Ia berharap penyelesaian pembangunan stadion tersebut berjalan baik dan lancar.
"Apalagi progres pembangunannya sampai kemarin sudah sampai 87%, tinggal 13% lagi tuntas. Dan pekerjaan ini menjadi perhatian bukan hanya warga Jakarta, tetapi warga Indonesia dan dunia, mudah-mudahan semuanya lancar, jaga stamina, insyaAllah tuntas," katanya.
Minta sediakan tempat ibadah
Sebelumnya, Ketua Komisi B DPRD DKI, Abdul Aziz, meminta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyediakan fasilitas ruang ibadah bagi umat muslim di sudut Jakarta International Stadium (JIS).
Ia mengatakan fasilitas tempat ibadah perlu disediakan lantaran mayoritas warga Indonesia termasuk Jakarta merupakan muslim.
Sehingga, perlu adanya tempat salat yang representatif.
"Dengan kapasitas 82 ribu penonton yang saya yakin bahwa mayoritas warga itu muslim, jadi fasilitas untuk salat seperti apa, fasilitas wudu seperti apa, dan toilet seperti apa," kata Aziz dalam keterangannya, Kamis (2/12/2021).
Dengan tersedianya fasilitas ibadah yang representatif di sejumlah titik JIS, politikus PKS ini berharap tak akan terjadi penumpukan penonton yang hendak melakukan ibadah di sela pertandingan.
"Kita (Komisi B) tidak ingin ketika ada event, orang itu mengantre di toilet, mengantre salat berceceran kemana-mana. Jadi itu yang kami ingin pastikan fasilitas umum yang ada di gedung (JIS) ini berfungsi dengan baik dan jumlahnya cukup," kata Aziz.
Gunakan Burung Kaki Bayam
Lapangan stadion JIS menggunakan rumput alami tanpa pestisida berjenis varietas Zoysia Matrella asal Boyolali.
Dengan begitu, JIS akan menjadi stadion pertama di Indonesia yang akan menggunakan rumput hybrid atau perpaduan antara rumput sintetis dan rumput alami.
Menggunakan rumput hybrid, JIS akan menyamakan diri seperti Allianz Arena Stadium milik klub raksasa Jerman Bayern Munchen, Wanda Metropolitano Stadium di Madrid, Spanyol, hingga Tottenham Hotspur Stadium di London, Inggris.
Ada pun komposisinya nanti yakni 5 persen rumput sintetis asal Italia berjenis Limonta, dan 95 persennya rumput alami dengan jenis Zoysia Matrella yang di datangkan langsung dari Boyolali, Jawa Tengah, dimana para petani dalam negeri disana sudah pengalaman dan khusus untuk
membuat rumput sepak bola.
Baca juga: Gelar Partai Persahabatan Pemprov Vs DPRD DKI, Gubernur Anies: Resmi, Lapangan JIS Berstandar FIFA
Sementara itu, standar pemakaian rumput JIS merupakan rekomendasi FIFA, termasuk mencampur rumput hybrid dan alami hingga masalah ketebalannya.
Penggunaan rumput hybrid JIS pun berdasarkan hasil studi banding dengan sejumlah negara yang telah memiliki stadion berstandar FIFA, seperti di Singapura, Inggris, dan Spanyol.
Dengan menggunakan rumput hybrid maka akan diperoleh manfaat di biaya pemeliharaan yang lebih efektif.
Dan keuntungannya adalah daya tahan rumput hybrid tiga kali lipat dibanding rumput alami, dan penggunaan rumput hybrid memiliki daya serap air yang baik.
Selain itu, dari sisi penggunaannya, rumput hybrid bisa digunakan dua kali pertandingan sepakbola berskala internasional dalam satu hari.
Baca juga: Punya Fasilitas Berstandar Internasional, Stadion JIS Bakal Diresmikan Maret 2022
Keunggulan lainnya, rumput hybrid sangat cocok dengan kondisi iklim pesisir.
Untuk perawatan rumput Zoysia Matrella yang ada di JIS nantinya hanya akan menggunakan burung kaki bayam, tanpa pestisida. Kegunaannya adalah untuk menjaga kualitas JIS.
"Burung kaki bayam ini nanti kami pelihara. Nantinya, juga akan ada kandangnya sekaligus pawangnya di sekitar JIS," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Jakarta Propertindo (Perseroda), Nadia Diposanjoyo, Jumat (25/6/2021).
Akan ada lima sampai 10 ekor burung kaki bayam yang dipelihara di kawasan JIS, guna memastikan rumput alami JIS terbebas dari hama seperti ulat dan serangga.
JIS juga akan menjadi stadion pertama di Indonesia yang memperoleh sertifikat green building level platinum, yakni predikat bangunan yang ramah lingkungan level tertinggi.
(Tribunnews.com/Chrysnha/Adi Suhendi)