Kabupaten Bogor mengalami lonjakan kasus pada beberapa hari terakhir.
Tercatat ada 2.081 kasus Covid-19 terkonfirmasi aktif saat ini dengan kasus harian mencapai 300 kasus.
Untuk mengantisipasi meluasanya Covid-19, Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor mengikuti Rapat Koordinasi dengan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil secara virtual, Senin (31/1/2022).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menerangkan bahwa jumlah konfirmasi kasus aktif Covid-19 di Jawa Barat sudah mencapai 13.836 kasus, dan penambahannya mencapai 2.048 per hari.
Omicron saat ini katanya terus mengalami peningkatan.
Bahkan menurut Ridwan Kamil, terjadi lompatan yang luar biasa, terkait keterisian Rumah Sakit.
Yakni dari 14% keterisian RS data per 3 Januari 2022, meningkat menjadi 15,81%.
“Ada lompatan yang harus diwaspadai, oleh karena itu saya minta pada Bupati dan Wali kota se-Jabar untuk segera turun ke Rumah Sakit. Seperti yang saya lakukan kemarin di Kuningan dan beberapa tempat," pinta Ridwan Kamil.
Baca juga: Depok dan DKI Masih PTM 100 Persen, Begini Kondisi Sekolah di Tengah Ganasnya Covid-19
Menurut dia, Bupati dan Wali kota harus turun untuk memastikan kesiapan Rumah Sakit.
"Prediksinya, kasus akan meningkat dalam hitungan minggu, maka tolong dipersiapkan,” ujar Ridwan.
Ridwan Kamil menyatakan bahwa setengah daerah yang ada di Jawa Barat perlu meningkatkan kembali capaian vaksinasi terutama vaksinasi dosis dua.
Karena itu, dia meminta kepala daerah melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan TNI dan Polri.
Karena peningkatan kedisiplinan baik protokol kesehatan maupun vaksinasi membutuhkan dorongan dari TNI dan Polri.
“Segera koordinasi dengan TNI/Polri, kita butuh koordinasi yang lebih intens lagi. Kalau bisa adakah random sampling testing dan tracing di terminal dan stasiun," paparnya.