Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Polisi berhasil menguak identitas pengendara Mercedes-Benz yang menghalangi laju mobil ambulans di Tangerang pada 12 Maret 2022 lalu.
Nomor polisi dari mobil mewah tersebut adalah B-2873-PBK.
Mobil ambulans yang membawa ibu hamil itu hendak berangkat dari Puskesmas Cisoka di Kabupaten Tangerang ke RSUD Kabupaten Tangerang di hari kejadian.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan pengemudi Mercedes-Benz itu berinisial D.
Hal itu diketahui berdasar penelusuran terhadap pelat nomor Mercedes-Benz milik D.
"Sesuai nomor polisi, inisialnya D. Iya, sementara, dari identitas itu saja dari nopol (nomor polisi) mobil itu," ujar Zain saat dihubungi, Selasa (22/3/2022).
Baca juga: Viral Sedan Mercedes-Benz Halangi Ambulans Bawa Wanita Mau Melahirkan di Tol Tangerang-Merak
Kendati demikian, pihaknya belum dapat mengungkapkan pekerjaaan dan identitas detil soal D.
Sebab, Polresta Tangerang masih belum memeriksa D hingga Senin ini karena mangkir dari panggilan.
"Belum ya, kan belum kita mintai klarifikasi. Nanti saja biar jelas," sambung Zain.
Sebagai informasi, D seharusnya menghadiri agenda mediasi yang insiatif dilakukan Polresta Tangerang pada Senin ini.
Agenda mediasi itu untuk mempertemukan D dan sopir ambulans bernama Hildan yang sempat bersitegang di Tol Tangerang-Merak dan di RSUD Kabupaten Tangerang.
Pertemuan tersebut dijadwalkan hari Senin Senin (21/3/2022) pagi di Mapolresta Tangerang.
"Hingga 10.00 WIB, pengemudi mobil mercy belum datang. Namun, memberi konfirmasi kepada personel Satlantas Polresta Tangerang," ujar Zain kepada TribunJakarta.com kemarin.
Alasan pengguna Mercedes-Benz tersebut tidak bisa hadir lantaran adanya urusan mendadak.
Atas dasar tersebut, lanjut Zain, pihaknya akan menjadwalkan ulang mediasi antara pengguna Mercedes-Benz dengan sopir Ambulans Puskesmas Cisoka.
"Dengan tidak hadirnya salah satu pihak yang terkait, maka inisiasi mempertemukan para pihak tidak dapat dilaksanakan hari ini," papar Zain.
"Akan kemudian dijadwalkan kembali oleh Polresta Tangerang," sambungnya.
Padahal, kata Zain, pihak Puskesmas Cisoka berseeta sopir ambulans bernama Hildan sudah hadir di Polresta Tangerang tepat waktu pada 10.00 WIB.
Diberitakan sebelumnya, sebuah ambulans berduel dengan mobil mewah tipe sedan merek Mercedes-Benz di jalan tol yang berlokasi di Tangerang.
Kejadian tersebut terekam kamera ambulans yang mendadak vidal di media sosial TikTok.
Kala itu ambulans sedang melaju kencang di tol membunyikan sirine namun tidak diberi jalan oleh pengemudi Mercedes Benz.
Ketika ambulans hendak menyalip, gesekan pun tidak terelakan lagi antara dua mobil tersebut.
Pasalnya, ambulan tengah membawa pasien yang hendak melahirkan.
Video dengan durasi 1.04 detik tersebut, diunggah di media sosial TikTok oleh akun @Mas.Herr.
Sontak unggahan tersebut mendapatkan komentar sebanyak 46 ribu yang bersimpati terhadap sopir ambulans tersebut.
"Lagi bawa pasien, kondisi pasiennya mulai bengkak. Darahnya tinggi udah mau kejang gitu, makanya kita buru-buru," ujar sopir ambulans Puskesmas Cisoka, Hildan saat dihubungi, Kamis (17/3/2022).
Kronologisnya, saat masuk tol kawasan Bitung, Kabupaten Tangerang, Hildan bertemu dengan Mercedes-Benz putih tersebut.
Sudah dari jauh, Hildan sudah membunyikan sirine dan klakson untuk meminta jalan.
"Dari awal dia enggak mau kasih jalan, saya kasih lampu, klakson, full, masih enggak mau," jelas Hildan.
"Nah akhirnya setelah ada celah kiri, saya masuk kiri. Tapi si mobil itu masuk kiri juga tanpa lampu sen," sambungnya lagi.
Karena sama-sama ambil jalur kiri, benturan terjadi antar keduanya.
Sisi kanan ambulans membentur sisi kiri mobil mewah tersebut.
"Karena kecepatan saya kan 140 kilometer perjam, biarpun kirinya kosong pun saya enggak berani ngebuang karena bahaya," ujar Hildan.
Uniknya lagi, pengemudi Mercedes-Benz putih tersebut mengikuti ambulans sampai RSUD Kabupaten Tangerang.
Sesampainya di RSUD Kabupaten Tangerang, pengemudi mobil mewah tersebut langsung turun dan mencak-mencak.
"Makanya dia sempet mau mukul saya juga pegang kerah baju, tapi ditahan sama satpam. Banyak saksi sih di rumah sakit," papar Hildan.
Beruntung, pasien yang hamil tersebut nyawanya masih terselamatkan termasuk janinnya.
Kabarnya seorang jaksa
Sementara itu, kabar berkait pengemudi Mercedes-Benz yang menghalangi mobil ambulans di Tol Tangerang-Merak mengaku sebagai seorang jaksa viral di media sosial.
Menanggapi kabar soal pengemudi Mercy yang mengaku jaksa, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung) Ketut Sumedana berujar bahwa pengemudi mobil sedan itu bukanlah seorang jaksa.
"Pengemudi mobil Mercedes putih adalah bukan pegawai kejaksaan RI," ucap Ketut dalam keterangan yang diterima, Senin (21/3/2022) dikutip dari Kompas.com.
Dia mengatakan, berdasar pemeriksaan, pengemudi Mercy mengaku bahwa dirinya adalah seorang ahli hukum kepada sopir ambulans.
Pengakuan itu diucapkan pengemudi Mercy di RSUD Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, lokasi ibu hamil yang dibawa ambulans itu bersalin.
Untuk diketahui, usai insiden di Tol Tangerang-Merak, pengemudi Mercy mengikuti sopir ambulans sampai RSUD Kabupaten Tangerang.
"Pengemudi Mercedes-Benz juga meminta SIM dan KTP pengemudi ambulans serta mengaku bahwa pengemudi Mercedes adalah seorang ahli hukum, bukan pegawai kejaksaan," papar Ketut.
Ketut melanjutkan, pengemudi Mercy memutuskan untuk mengambil KTP milik sopir ambulans tersebut.
"Namun, akhirnya pengemudi Mercedes hanya mengambil KTP (milik) pengemudi ambulans," sebutnya.
Sumber: Tribun Jakarta/Kompas.com