Beruntung di depan lokasi kejadian ada CCTV yang merekam aksi kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Beat.
"Anak sih bilangnya pistol, tapi kurang tahu saya kan, sudah liat CCTV tapi kan enggak tegas," tuturnya.
Baca juga: Wagub DKI: Pemindahan Ibu Kota Antisipasi Kenaikan Permukaan Air Laut, Kurangi Macet dan Banjir
Baca juga: Respons Sang Ayah Tanggapi Aksi Simbolik dan Doa Bersama bagi Akseyna di Danau Kenanga UI
Paska kejadian, Indra langsung melaporkan ke Polsek Kebon Jeruk dan polisi sudah olah tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut Indra, dari pengakuan warga sekitar kejadian seperti ini sudah sering dan selepas Magrin wilayah rumahnya sepi.
"Kalau saya kan ngontrak di sini, harapannya ya supaya anak-anak enggak trauma, warga bisa peduli lagi sama kampungan sini, karena kejadian di dalam gang bukan jalan besar," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Takut Keluar Rumah, Tangis Bocah SD di Kebon Jeruk Ingat Ditodong Pistol Saat Ponselnya Dirampas,