News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Didemonstrasi

Komentari Pelajar Ikut Aksi 11 April, Kapolda Metro: Mereka Massa Cair, Penggeraknya Kami Pelajari

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Remaja yang diamankan jajaran Polres Metro Jakarta Timur karena hendak mengikuti aksi demo di Gedung DPR Senin, (11/4/2022).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pelajar di Bogor, Tangerang hingga Jakarta diamankan polisi.

Mereka terindikasi kuat hendak ke DKI Jakarta, bergabung dalam aksi 11 April di DPR RI maupun di Patung Kuda.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran angkat bicara mengenai pelajar yang ikut turun aksi.

Dia menduga kuat ada yang menggerakkan, siapa mereka ?

Kapolda Metro Sebut Pelajar yang Terlibat Unjuk Rasa Depan Gedung DPR Digerakkan Orang Lain

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, menyebut adanya elemen pelajar dalam aksi unjuk rasa hari ini di depan Gedung DPR, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Fadil mengatakan, elemen pelajar ini disebut dengan massa cair.

Ia juga menyebut, diduga ada yang menggerakan massa dari elemen pelajar ini.

"Tadi ada pelajar yang kategorikan massa cair. Kami pelajari ada orang yang menggerakkan," jelas Fadil pada wartawan, Senin (11/4/2022).

Baca juga: Siapa Dalang yang Gerakkan 86 Pelajar Tangerang ke DPR RI ? Janjikan Uang Puluhan Ribu

86 pelajar yang diamankan Polres Metro Tangerang Kota ketika hendak bertolak ke DKI Jakarta mengikuti demo, Senin (11/4/2022) (TribunJakarta/Ega Alfreda)

Lebih lanjut, Fadil berujar pihaknya mengamankan puluhan orang dalam aksi unjuk rasa kali ini.

Mereka yang diamankan, adalah provokotor yang mencederai aksi unjuk rasa kali ini.

Namun demikian, Fadil berujar mereka yang diamankan akan langsung dipulangkan malam ini juga.

"Ada 80 orang di Monas. Malam ini kami pulangkan," pungkasnya.

Seperti diketahui, aksi di depan Gedung DPR RI ini diinisiasi oleh mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) untuk menyuarakan penolakan terhadap perpanjangan massa presiden.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini