Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI bidang perbankan, Bank DKI lewat Unit Usaha Syariah, jadi yang pertama menerbitkan Mushaf Al-Qur’an Maqashid Syariah.
Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi mengatakan Mushaf Al-Qur’an Maqashid jadi salah satu upaya untuk mengenalkan keuangan syariah kepada masyarakat luas.
Mushaf Al-Qur’an ini diharapkan bisa memberi sumbangsih ilmu pengetahuan ekonomi dan keuangan syariah, serta referensi bagi dunia pendidikan.
"Kita mendorong bagaimana masyarakat mengimplementasikan ayat - ayat ini, bahwa ada keutamaan berbisnis. Nabi Muhammad SAW, misalnya sejak kecil sudah berbisnis sesuai dengan syariah Islam," kat Babay Parid dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022).
Baca juga: Wapres: Permintaan di Sektor Keuangan Syariah Terus Alami Peningkatan
Baca juga: Bank Syariah Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp 11,09 Triliun untuk Penuhi Kebutuhan Lebaran
Baca juga: Kinerja Saham Syariah Memuaskan, Kuasai 46 Persen dari Pangsa Pasar Saham Keseluruhan
Penyusunan Mushaf Al-Qur’an tersebut ditulis oleh Dewan Pengawas Syariah Bank DKI dan dilengkapi dengan tema-tema ekonomi, keuangan syariah dan disertai dengan hadits shahih tentang muamalah, kaidah fiqhiyah dan fatwa Dewan Syariah Nasional MUI.
"Penyusunan Mushaf Al-Qur’an ini diharapkan dapat menjadi kontribusi dari Bank DKI untuk negeri," terangnya.
Pendistribusian Mushaf Al-Qur’an dilakukan berkolaborasi dengan Yayasan Global Spirit of Ummah sebagai penampung wakaf dan akan didistribusikan ke seluruh Indonesia.
Selain penerbitan mushaf Al-Qur’an, Bank DKI juga terus meningkatkan digitalisasi transaksi lewat QRIS untuk layanan beramal maupun donasi di masjid ibu kota, termasuk Masjid Istiqlal.
Saat ini Bank DKI telah menyediakan QR Code untuk lebih dari 2.928 masjid yang tersebar di berbagai daerah di Jakarta.
"Masyarakat yang ingin beramal maupun berdonasi dapat menggunakan aplikasi JakOne Mobile," pungkasnya.