Senjata api yang ditemukan dari TKP kemudian diamankan polisi sebagai barang bukti.
Puslabfor Mabes Polri yang ikut dalam proses penyelidikan nantinya akan melakukan pemeriksaan terkait jenis senjata api tersebut.
Baca juga: Polisi Tunggu Hasil Labfor untuk Pastikan Penyebab Kematian Emak-emak di Penjaringan
Sementara itu, berdasarkan salah satu foto yang diterima TribunJakarta.com dari salah satu sumber terpercaya, posisi pistol berada di dekat pinggang S.
Dari foto tersebut, terlihat bahwa pistol itu berwarna hitam dengan kondisi magasinnya sudah dilepas.
Adapun posisi jenazah telentang dengan masih mengenakan kaus tanpa lengan dan celana pendek.
Dari hasil pemeriksaan sementara, di tubuh S hanya ada satu luka tembak.
"Ada satu luka korban, di dada sebelah kiri. Iya, (luka tembak)," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan di Mapolres Metro Jakarta Utara, Kamis (9/2/2023).
Setelah melakukan olah TKP, polisi kemudian membawa jenazah S ke RS Polri Kramat Jati guna diautopsi.
3. Seorang Pengusaha Perusahaan Logistik
S ternyata merupakan seorang pengusaha.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, S merupakan pemilik perusahaan swasta di bidang logistik.
"Dia ini salah satu pengusaha dan mempunyai jabatan di salah satu perusahaan yang bersangkutan, ada perusahaan swasta, logistik," kata Gidion, Kamis (9/2/2023).
"Atas nama dia yang bersangkutan perusahaannya," sambung Kapolres.
4. Pemilik Pistol