Teman korban pun mengikuti dari arah belakang namun ternyata pria tersebut memacu kendaraan roda duanya dengan kondisi membonceng korban dalam kecepatan tinggi.
Buntutnya rekan korban pun kehilangan jejak dan tak mengetahui kemana korban dibawa oleh terduga pelaku.
Beberapa saat kemudian, barulah korban ditemukan tergeletak di semak-semak depan kandang ayam yang sudah terbengkalai tersebut.
Saat ditemukan, EL langsung dibawa ke RSUD Kota Depok menggunakan mobil dibantu warga sekitar bersama Babinsa Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Sertu Sudiro.
Selama perjalanan, Mulyadi mengatakan korban terus mengerang kesakitan, sementara dirinya berusaha menguatkan korban agar bisa bertahan.
“Korban hanya mengerang kesakitan, saya sepanjang jalan bilang bertahan Bu, sabar Bu,” tuturnya.
Setibanya di rumah sakit, Korban berkata dirinya meminta agar segera diinfus.
“Nah sampailah di RS dia hanya bilang infus saya infus saya, karena sudah banyak cairan dan darah yang keluar,” kata Mulyadi.
“Saya bilang, ibu tenang saja ini sudah ada penanganan dokter,” sambungnya lagi.
Namun malang nyawa wanita paruh baya itu tidak tertolong karena terlambat mendapatkan penanganan medis.
Saat ini kasus kematian korban tengah ditangani Satlantas dan Satreskrim Polres Metro Depok untuk mencari keberadaan terduga pelaku.
Penjelasan Polisi
Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano menjelaskan pihaknya telah mengambil rekaman kamera CCTV di lokasi kecelakaan.
"Langkah yang akan kami lakukan menyisir CCTV di lokasi yang sekiranya dilintasi oleh terduga pelaku, dan ada beberapa CCTV yang sudah kami amankan di lokasi kecelakaan," terang Surano.