TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar sebuah video di media sosial Twitter dan Tiktok yang memperlihatkan seorang wanita dengan mengenakan mukena melaksanakan salat di dalam KRL yang sedang berjalan.
Video ini pertama kali diunggah oleh akun Tiktok @indahehe21.
Dengan beralaskan plastik dan sajadah, wanita bermukena pink itu melaksanakan salat di tengah kepadatan penumpang dalam gerbong KRL.
Keterangan dalam unggahan video tersebut bernada positif dengan menyampaikan "Ga iri sama apapun kecuali iri sama orang yang ga bisa ketinggalan salat sedikitpun di manapun," tulis akun @indahehe21 dikutip Kamis (23/3/2023).
Namun alih-alih merespons positif, warganet justru memberi komentar yang negatif pada unggahan video tersebut di Twitter.
Mereka juga mempertanyakan apakah sholat di KRL diperbolehkan.
Ada pula yang menyampaikan bahwa agama Islam telah memberikan keringanan bagi mereka yang tak memungkinkan salat pada tempat yang tak bisa berdiri, yaitu salat dilakukan dengan cara duduk, dijamak atau qashar.
"Tanyarl serius tanya, kalau di KRL emangnya diperbolehkan salat kah," tanya warganet.
Baca juga: Aturan Buka Puasa di MRT dan KRL, Diperbolehkan untuk Membatalkan Saja
"Kayaknya nggak ada yang ngelarang sih, cuma ya agama kita udah ngasih kemudahan buat salat duduk, tapi malah disusahin," ujar akun @sondesix.