"Itu yang masih utuh Mariam, Mariam itu adik dari bapak saya, memang profesi sebagai guru ngaji," tuturnya.
Baca juga: Ratusan Makam di Bogor Dibongkar, 7 Jenazah Masih Utuh dan Wangi Meski Telah Dikubur Puluhan Tahun
Sementara itu jasad lainnya sudah dalam kondisi tidak utuh karena termakan usia.
"Yang masih utuh itu kemarin ada tujuh, semuanya ini udah dimakamkan sekitar 20 sampai 30 tahun lalu," ujarnya kepada wartawan, Selasa (5/9/2023).
Menurut Koordinator Lapangan Proyek PLN, Ahmad Ferdiansyah ketika ditemui wartawan, makam-makam yang dipindah tersebut sudah dibebaskan oleh PLN dan ahli waris juga sudah setuju dipindah.
“Posisi makam yang sudah selesai dibayar pembebasan lahannya, kemudian dari ahli waris sudah menyetujui dipindahkan,” kata dia.
Makam warga yang terdampak proyek PLN berada di Desa Kalong 1 dan 2. Selasa kemarin sudah 38 makam yang dipindah dari Desa Kalong I.
Sesuai data semua makan yang dipindah mencapai 211 makam. Sedangkan di Desa Kalong II baru dilakukan oleh sekitar 5 ahli waris.
Pihak PLN memfasilitasi proses pemindahan ini mulai dari batu nisan dan sebagainya.
Laporan reporter Muamarrudin Irfani | Sumber: Tribunnews Bogor