Dari hasil penyelidikan sementara, diduga korban tewas karena dikeroyok oleh sejumlah orang di lokasi kejadian.
“Saksi Bagio menerangkan bahwa benar pada hari Rabu tgl 6 Februari 2024 sekitar 03.00 wib di Cafe MB Jl.Kemang Raya Mampang Prapatan Jaksel, saksi melihat korban dikeroyok 5 orang laki-laki,” ucapnya.
Lima orang terduga pengeroyok tersebut ternyata ada yang membawa senjata tajam (sajam).
“Yang salah seorangnya bawa sajam dan kemudian saksi mencoba memisahkan dan tidak lama kemudian diketahui korban mengalami luka tusuk,” tambahnya.
Akibat luka yang dialami AM, kata David, kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Namun, nyawa AM tidak tertolong ketika setelah dirujuk ke RSUD Pasar Minggu.
Atas adanya kejadian ini, David menyampaikan pihaknya masih mendalami dan menelusuri guna mengungkap pihak yang menganiaya AM dengan mengumpulkan informasi saksi-saksi, cek TKP, dan CCTV.