News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satu Keluarga di Pasar Minggu Tertimpa Tembok Tetangganya saat Tidur, Tak Sempat Selamatkan Diri

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi satu keluarga di Jalan Ayub, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan tertimpa tembok tetangganya pada Sabtu (16/3/2024) dini hari.

TRIBUNNEWS.COM – Satu keluarga di Pasar Minggu, Jakarta Selatan mengalami luka akibat tertimpa tembok roboh pada Sabtu (16/3/2024).

Tembok rumah yang berada di Jalan Ayub, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan itu roboh menimpa kediaman Suyoto (43) pada pukul 01.15 WIB.

"Rumah seluas 3x2 meter tertimpa tembok roboh tetangganya," kata Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Agus Wijaya, dikutip dari TribunJakarta.com.

Saat itu keluarga Suyoto dalam keadaan tidur.

Agus Wijaya mengatakan, hal tersebut membuat Suyoto, Harmini (44), Melisa (20), dan Hanif (19) tak sempat menyelamatkan diri.

"Tembok rumah tetangga yang lebih tinggi menimpa rumah Bapak Suyoto yang mengakibatkan kamarnya hancur dan menimpa semua anggota keluarga korban yang sedang tertidur," kata Agus Wijaya, Sabtu (16/3/2024), dikutip dari TribunJakarta.com.

Akibat insiden itu, korban Melisa dan Suyoto dilarikan ke RSUD Jati Padang.

Melisa mengalami luka pendarahan di telinga sebelah kanan.

Sementara Suyoto mengalami luka di pelipis dan kaki sebelah kanan.

"Korban Suyoto luka pelipis, kaki sebelah kanan, dibawa ke RSUD Jati Padang, Pasar Minggu," ungkap Agus.

"Hanif kondisi luka lecet di kaki kanan, Harmini kondisi aman," ujar Agus.

Baca juga: Gagal Jadi Anggota DPRD, Caleg di Garut Tembok Jalan Penghubung Dua Desa

Hingga saat ini belum diketahui penyebab robohnya tembok tersebut.

Sementara itu, total kerugian akibat peristiwa tembok roboh ini diperkirakan mencapai Rp 150 juta.

Tembok Roboh Juga Sempat Terjadi di Tebet

Kejadian tembok roboh rupanya juga pernah terjadi di Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (21/1/2024) lalu.

Tembok tersebut merupakan pembatas antara SPBU dan perumahan warga.

Akibatnya, pasangan suami istri, Sumedi Riyanto (80) dan Thio (74), serta anak perempuannya, Ami Kusuma Dewi (35), tewas di lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengatakan, terkait kemungkinan adanya unsur kelalaian dalam kasus ini, Bintoro mengaku tidak ingin menduga-duga dan akan bekerja sesuai fakta.

"Kita nggak boleh menduga-duga. Kita bekerja berdasarkan fakta hukum," ujar dia, Rabu (24/1/2024), dikutip dari TribunJakarta.com.

Di sisi lain, tembok SPBU yang roboh ternyata sudah miring selama bertahun-tahun.

Hal itu disampaikan Amri (40), anak dari pasangan suami istri yang tewas tertimpa tembok roboh.

Diwawancarai terpisah, Amri mengatakan, tembok pembatas antara SPBU dan perumahan warga itu sudah terlihat miring sejak enam tahun lalu.

"Memang temboknya ini sudah agak miring ini, sudah agak lama. Kurang lebih sudah lebih dari enam tahun," kata Amri kepada wartawan di lokasi, Senin (22/1/2024).

Amri mengungkapkan, sang ayah sempat mengadu tentang kemiringan tembok tersebut kepada seorang petugas sekuriti SPBU.

Kala itu sang ayah meminta agar keluhannya itu disampaikan kepada pengelola SPBU.

"Dia cuma menyampaikan 'tolong sampaikan ke pihak pengelola kalau tembok ini sudah pada miring  dan juga itu pada retak-retak'. Tapi  sampai terjadinya makan korban ini, nggak ada (tindak lanjut) apa-apa," imbuh dia.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta dengan judul Sedang Tidur, Satu Keluarga di Pasar Minggu Tertimpa Tembok Roboh Tak Sempat Selamatkan Diri

(Tribunnews.com/Linda) (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini