Alhasil, Pertalite tersebut dijual ke konsumen pada Senin (25/3/2024) malam hingga menyebabkan puluhan kendaraan mogok.
Konsumen yang merasa dirugikan beramai-ramai mendatangi SPBU, mereka membawa botol berisi bensin yang tercampur air hasil menguras tangki kendaraannya yang mogok.
Selain ketiga tersangka, Polisi juga meringkus dua orang karyawan SPBU Karawang berinisial ADC dan SH.
Keduanya lanjut Firdaus, diduga berperan membantu praktik jatah penggelapan BBM lalu menggantinya dengan air.
"Masih sebatas saksi (statusnya) karena kan baru tadi malam kami amankan, yang satu karyawan satu lagi pengawas," jelas Firdaus.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 1.800 Liter Pertalite Dijual Rp14 Juta, Terkuak Praktik Culas Awak Mobil-Sekuriti Bensin Dioplos Air