Hasilnya, terungkap Devoy masih hidup saat berada di toren hingga ditemukan tewas membusuk.
Hal itu diungkap Kepala RS Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto, saat ditemui Selasa (28/5/2024).
“Saat terendam atau tenggelam di air, kondisi masih hidup,” jelasnya.
Berdasarkan hasil autopsi, tidak ditemukan luka pada mayat pria itu.
Meski begitu, mayat Devoy dinyatakan telah mengalami pembusukan lanjut.
“Tidak ada luka di tubuh. Baik karena luka benda tumpul maupun benda tajam,” kata Hariyanto.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunTangerang.com dengan judul Saran Dokter untuk Warga yang Menggunakan Air dari Toren Berisi Mayat di Pondok Aren , dan Menelisik Motif Pelaku Masukkan Devi Karmawan ke dalam Toren Air hingga Tewas Kehabisan Nafas
(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Deni, TribunTangerang.com/Ikhawana Mutuah Mico)