Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi tengah mendalami soal adanya dugaan jaringan narkoba dalam kasus SA mantan Calon Anggota Legislatif (Caleg) Kota Tangerang yang sebelumnya telah ditangkap.
Adapun SA telah ditangkap aparat kepolisian terkait penggunaan narkoba jenis Inex di apartemen kawasan Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (7/7/2024) dini hari kemarin.
Kapolsek Metro Gambir, Kompol Jamalinus P Nababan menuturkan, setelah ditangkap, saat ini SA masih dilakukan pemeriksaan intensif oleh pihaknya.
"Akan dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut apakah ada jaringan-jaringan dari pengedar ataupun tidak," ucap Jamalinus kepada wartawan di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (8/7/2024).
Baca juga: Caleg Gagal di Kota Tangerang Ditangkap Polisi, Alasan Pakai Inex karena Stres dan Bercerai
Jamalinus menuturkan, SA sebelum ditangkap sempat bertemu dengan teman-temannya di restoran daerah Jakarta Selatan.
Berdasarkan temuan tersebut, penyidik pun kata Jamalinus juga masih mendalami apakah terdapat kaitan SA dengan teman-temannya perihal penggunaan narkoba tersebut.
"Disini kita mau mencari tahu apakah pada saat mereka bertemu ini apakah disitu ada penggunaan atau tidak, itu kita dalami," pungkasnya.
Konsumsi Narkoba Karena Stres Usai Cerai
Sebelumnya, SA (22) mantan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kota Tangerang dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku mengkonsumsi narkoba karena stres usai mengalami perceraian.
Adapun hal itu diungkapkan SA pada saat dihadirkan polisi usai tertangkap pada Minggu (7/8/2024) dini hari kemarin terkait kasus narkoba.
Kepada awak media SA juga berdalih bahwa dirinya baru sekali mengkonsumsi narkoba lantaran mengalami stres.
"Baru sekali. Ini kan ada kaitannya, kan aku abis divorce juga. Dan untuk benzo (zat benzodiazepine) itu aku minum konsumsi obat dari dokter," ucap SA di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (8/7/2024).
Baca juga: Kemenkopolhukam Serahkan Sejumlah Nama Orang di Kementerian hingga Pemda yang Terlibat Judi Online
Sementara itu, ketika disinggung apakah dirinya menggunakan narkoba juga karena gagal menjadi anggota dewan, SA membantah.
SA menyebut bahwa kegagalannya dalam kontestasi legislatif di Pemilu 2024 lalu tidak cukup berdampak bagi dirinya.