Namun Budi menuturkan belum dapat memastikan hingga kapan jangka waktu operasional perpindahan lokasi belajar mengajar tersebut.
Hanya saja jajarannya masih melakukan koordiansi dengan sejumlah pihak relevan untuk memperkirakan rampungnya pembangunan gedung baru untuk SDN 01 Pondok Bambu.
“Dipindah sampai selesai pembangunan, ini kan saat ini kondisi begini mungkin dihancurkan dulu semua, nanti kami lihat anggarannya apakah dari APBD atau CSR,” ucap Budi.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Ernawati Sulistiyaningsing menyampaikan pihaknya akan berkoordinasi segera terkait teknis pembelajaran selama perpindahan sementara tempat tersebut.
Kemudian pihaknya sembari menunggu arahan lainnya dan koordinasi lanjutan dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta .
“Untuk lebih tepatnya nanti dikoordinasikan karena kebetulan nanti malem kami akan wda zoom untuk lebih mengetahui teknisnya seperti apa untuk kegiatan besok,” singkat Ernawati.
Diketahui jumlah siswa di SDN 01 Pondok bambu berjumlah sekitar 500 orang.
Pada saat kebakaran melanda SDN 01 Pondok Bambu terbakar, Selasa siang, sebagian siswa masih menjalankan proses belajar mengajar.
Saat mengetahui api membesar, para siswa, guru, dan orang tua siswa dievakuasi. Tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam kejadian tersebut.
Namun, seluruh bangunan di area sekira 700 meter persegi tersebut mengalami rusak berat imbas kebakaran.
(Tribunjakarta.com/ Bima Putra/ wartakota/ Rendy Rutama)