"Kami masih membuka semua kemungkinan, termasuk buli juga."
"Makanya itu kami akan mencoba untuk lebih mendalami lagi pada hari ini kepada teman-teman maupun pihak kampus," kata Kapolsek Grogol Petamburan, Kompol Reza Hafiz Gumilang di Mapolsek Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin.
3. Polisi Temukan Buku Catatan Kecil
Reza memastikan, tidak ada barang bawaan mencurigakan yang ditemukan polisi terkait korban.
Baik dari ponselnya maupun buku catatan hariannya.
Namun, ia tidak menampik, pihaknya menemukan satu buku catatan kecil berisi sajak berbahasa mandarin.
Reza menyebut, buku tersebut berisi curahan hati dan perasaan sedih terhadap kehidupan.
"Itu hanya sajak-sajak mengenai kehidupan. Ya tentang kehidupan yang mengarah-mengarah ke arah situ (sedih, mengakhiri hidup)," ucap Reza.
4. Motif Belum Terungkap
Polisi belum bisa mengungkap dan menyimpulkan motif sebenarnya dari korban E mengakhiri hidup.
Reza menjelaskan, dari keterangan orangtua, korban tidak menunjukkan gelagat ataupun tanda-tanda yang bersangkutan mengalami depresi atau tekanan-tekanan lainnya.
"Sehingga untuk mendalami motif nanti kami akan mencoba meminta keterangan dari pihak kampus maupun dari teman-teman korban," jelas Reza.
Namun, terkait peristiwa ini, Reza mengungkap keluarga korban sudah mengikhlaskannya.
Keluarga menganggap kejadian ini adalah takdir Yang Maha Kuasa.
5. Kronologi Kejadian
Mahasiswi Untar berinisial E ditemukan tewas bersimbah darah di halaman kampusnya, Jumat (4/10/2024) lalu.
Sebelum mengakhiri hidup, korban sempat melakukan banyak aktivitas.