TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga negara asing (WNA) asal Iran bernama Hadi Mohseni bin Reza (43) ditangkap oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya pada Selasa (15/10/2024).
Dia diringkus di sebuah hotel di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, setelah diduga menyelundupkan narkotika berjenis sabu seberat 4,4 kg.
Dalam keterangannya pada Selasa (22/10/2024), Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak mengatakan, Hadi Mohseni menyamarkan sabu menjadi lempengan keramik atau marmer.
Donald menyebut meth atau sabu itu dikirim dengan jasa ekspedisi dari Kota Dubai, Uni Emirat Arab.
"Selanjutnya dilakukan control delivery untuk menangkap si penerima," ujarnya.
Menurut Donald, penangkapan berawal pada hari Minggu, (13/10/2024), ketika tim yang dipimpin Kompol Dwi Martono memperoleh informasi perihal pengiriman narkoba.
Pengiriman itu dilakukan melalui ekspedisi. Ada dua buah lempengan berbentuk persegi panjang seperti keramik lantai yang dikirimkan.
Donald menyebut lempengan itu berisi narkotika jenis sabu dan dikirimkan kepada Hadi Mohseni di sebuah hotel kawasan Jakarta Utara. Nama pengirim Paulo Ferreira.
"Berdasarkan informasi tersebut, kemudian tim melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk controlled delivery kepada penerimanya," ucap Donald.
"Hari Selasa, 15 Oktober 2024 sekitar pukul 10.00 WIB sesuai alur ekspedisi paket dikirim atau diantar dari gudang ekspedisi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat ke penerima di Hotel kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara."
Setelah tiba di depan hotel, tim dan petugas ekspedisi menghubungi penerima dan akan bertemu di depan hotel.
Baca juga: Tampang Pria Penodong Pistol ke Anggota PPSU di Jaksel, Ternyata Pecandu Narkoba
Petugas ekspedisi kemudian menyerahkan paket kepada penerima atas nama Hadi Mohseni. Sementara itu, tim terus mengawasinya.
Hadi Mohseni kemudian membawa paket itu menuju ke dalam hotel. Namun, saat berada di depan lobi hotel, dia ditangkap.
"Setelah diinterogasi dan diperiksa, identitasnya diketahui penerima paket tersebut bernama Hadi Mohseni warga negara Iran," kata Donald.
Hadi Mohseni adalah warga Teheran, Iran, dan memiliki pekerjaan sebagai tukang.
"Barang bukti metamfetamin atau sabu 4.390 gram atau 4,4 kilogram," tutur Donald.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Modus Baru, WNA Iran Selundupkan Sabu 4,4 Kilogram dalam Keramik, Dikirim dari Dubai
(Tribunnews/Febri/Wartakota/Ramadan LQ)