News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Bocah Ditabrak Truk Proyek PIK 2 hingga Massa Mengamuk di Teluknaga Tangerang

Penulis: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral di media sosial video sekelompok warga melempari truk pengangkut tanah yang mengarah ke lokasi reklamasi di dekat PIK 2, Tangerang. Bahkan ada truk yang dibakar massa. Kasus tersebut terjadi di Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (7/11/2024). /Foto: Tangkapan layar video

 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG -  Sebuah truk pengangkut tanah menabrak seorang bocah perempuan berusia 9 tahun.

Peristiwa yang terjadi pada Kamis (7/11/2024) di Teluknaga, Tangerang, Banten.

Akibat insiden itu bocah berinisial A mengalami luka parah di bagian kaki.

Hal itu memicu emosi warga hingga membakar truk pengangkut tanah yang terlibat kecelakaan.

Bahkan warga juga menghentikan dan merusak truk lainnya yang melintas di Jalan Raya Kosambi.

Polisi yang mendekati aksi massa itu tak luput dari kemarahan warga.

Warga yang terlibat kericuhan mengaku kesal terhadap pengemudi truk yang tidak mematuhi aturan jam operasional.

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy memastikan saat ini kondisi di lokasi kerusuhan sudah kondusif.

Kronologis bocah ditabrak truk

Sebuah truk tanah bernopol B 9304 KYW, menjadi penyebab kecelakaan di Jalan Raya Salembaran, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, pada Kamis (7/11/2024).

Sopir yang mengendarai truk tersebut, berisi DWA (21) pun telah diamankan pihak kepolisian.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menuturkan, kecelakaan itu juga menimpa pengendara sepeda motor bernomor polisi B 6553 WFK yang di kendarai seorang wanita berinisial SD (20) dan berboncengan dengan korban anak ANP (9).

"Kejadiannya di Jalan Raya Salembaran, tepatnya depan steam mobil Romauli Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang," kata dia kepada wartawan.

Zain menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika truk pengangkut tanah melaju dari asah Kosambi menuju Teluknaga, di Jalan Raya Salembaran.

Ketika sampai di lokasi kejadian, terdapat sebuah sepeda motor yang dikendarai korban, mendahului truk tersebut dari arah kiri.

"Korban SD terjatuh ke arah kiri dan ANP (anak) terjatuh ke kanan masuk ke kolong truk hingga kaki kirinya terlindas ban depan sebelah kiri Kendaraan tersebut," ucap Zain.

Korban yang mengalami luka cukup serius pada bagian kakinya, langsung dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Sementara sopir truk tersebut langsung diamankan ke Polres Metro Tangerang Kota, untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Sopir truk penyebab kecelakaan telah kami amankan dan tengah dilakukan pemeriksaan mendalam terkait peristiwa ini. Masyarakat mohon bersabar dan percayakan penanganan kasus ini. Kami berharap kejadian ini menjadi yang terakhir dan tidak adalagi korban," paparnya

Truk Sudah Lama Dikeluhkan Warga

Lalu lalang truk di wilayah Teluknaga sudah lama dikeluhkan warga.

Truk itu mengangkut material untuk proyek pembangunan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang telah sampai di wilayah Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang.

Truk beroperasi siang dan malam, membuat warga setempat dan pemakai jalan menderita.

Pasalnya, truk-truk pengangkut tanah parkir memenuhi Jalan Tanjung Pasir jalan akses menuju kampung Tanjung Pasir, pesisir Tangerang.

Jumlahnya tidak satu dua, truk tanah berukuran besar tersebut jumlahnya ratusan yang parkir berbaris di setengah jalan Tanjung Pasir.

Hal ini mengakibatkan kemacetan yang luar biasa setiap hari.

Seorang warga Tanjung Pasir yang enggan disebut namanya mengatakan, hal ini telah terjadi bila terjadi hujan.

“Kalau hujan mereka parkir di sebelah jalan. Ini bikin macet yang luar biasa. Sekarang hampir tiap hari hujan,” kata dia, Sabtu (15/6/2024) lalu.

Selain macet, truk-truk tersebut membuat jalan cepat rusak. Kalau panas jalanan berdebu, kalau hujan aspal yang rusak jadi kubangan.

Sementara jalan itu adalah akses satu-satunya. Pasalnya warga tak bisa masuk jalanan di wilayah PIK 2, meski jalannya sudah bagus.

Ia menyesalkan proyek yang tak menyediakan parkiran truk hingga menang sendiri, membuat warga pemakai jalan menderita.

Tribunnews sempat melewati jalan Tanjungpasir pada Sabtu dini hari, ternyata memang terlihat truk pasir yang parkir di setengah jalanan yang tergenang. Jumlahnya ratusan.

Karenan macet, untuk mencapai Tanjung Pasir dari Teluk Naga butuh waktu sekitar satu setengah jam. Padahal bila tak ada truk yang membuat macet, perjalanan hanya ditempuh sekitar 15 an menit.

Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Sopir Truk Lindas Kaki Bocah SD di Kosambi Kabupaten Tangerang Diamankan Polisi, Begini Kronologinya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini