News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penampakan Rumah Tua Terbengkalai Oma Metia, Anak Jenderal Polri, Ditumbuhi Semak Belukar

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Oma Metia, anak Jenderal Polri kini hidup tak layak di rumah tua dan terbengkalai di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan.

TRIBUNNEWS.COM - Oma Metia (82), anak Jenderal Polisi era kepemimpinan Hoegeng Iman Santoso, kini hidup sebatang kara di rumah tak layak huni.

Di masa senjanya, Oma Metia menempati rumah tua terbengkalai di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan.

Dilihat dari luar pintu gerbang, rumah yang kini ditinggali Oma Metia tampak sudah tua dan berkarat.

Rumah yang cukup besar itu juga terlihat terbengkalai.

Meski pekarangannya cukup luas, namun semak belukar banyak tumbuh di depan rumahnya.

Dedaunan kering berserakan di atap dan halaman.

Rumah Oma Metia, bangunan tua dan terbengkalai di kawasan Jakarta Selatan (YouTube Bang Brew TV)

Selain rumahnya yang sudah tua, bagian dalamnya juga berantakan.

Kisah Oma Metia ini diketahui setelah sejumlah YouTuber mendatangi kediaman lansia tersebut, di antaranya adalah Bang Brew TV.

Dalam sebuah video yang diunggah di akun YouTube Bang Brew TV, dikatakan, rumah Oma Metia sangat berantakan.

Bahkan, menurutnya, banyak kotoran kucing berserakan di dalam rumah.

"Gue penasaran banget sama empat kamar yang ada dalam rumahnya, tentunya gue yakin banget di dalam kamar situ bener-bener berantakan."

Baca juga: Sosok Oma Metia, Putri Eks Jenderal Polri yang Kini Hidup Tak Layak, Bertahan Tinggal di Rumah Tua

"Karena di bagian luarnya aja, di ruang tamu, dapur, lalu ruang keluarga itu penuh dengan kotoran kucing," katanya, dikutip Tribunnews.com, Senin (18/11/2024).

Bang Brew juga mengkhawatirkan kondisi rumah Oma Metia yang sudah tidak layak huni.

Pasalnya, atap sudah bolong, sehingga ketika hujan air masuk ke dalam rumah.

"Ada satu hal yang kita khawatirkan termasuk tetangga, karena atapnya itu sudah bolong dan kalau hujan itu air masuk ke dalam," ungkapnya.

Tak hanya itu, kabel juga malang melintang di bagian lantai rumah.

Bang Brew pun khawatir ada kabel yang sudah terkelupas dan terinjak oleh Oma Metia.

Sementara itu, konten kreator @EKO PEDIA, juga berkesempatan berkunjung ke rumah Oma Metia.

Dalam kesempatan itu, @EKO PEDIA berhasil membuka kamar yang pintunya sudah terkunci selama 25 tahun.

Dalam keadaan gelap gulita, YouTuber itu membuka pintu dan menengok isi kamar dengan hanya bermodalkan pencahayaan ponsel sembari merekamnya.

Suasananya pun tampak gelap gulita. Tampak jendela kamar tertutup rapat.

Konten kreator itu terkejut saat menyaksikan isi kamar tersebut.

"Ya Tuhan, itu ada kursi roda. Banyak banget barang-barang yang enggak terpakai ini. Astaghfirullah," ujarnya.

Ia melihat banyak tumpukan buku-buku yang berdebu.

Buku-buku tersebut diduga merupakan buku milik Oma Metia semasa menjadi mahasiswa di Universitas Indonesia.

Baca juga: Kondisi Rumah Oma Metia, Putri Jenderal Polisi Era Kapolri Jenderal Hoegeng: Atap Bocor, Rumah Gelap

"Mungkin buku-buku itu saat Oma mengenyam pendidikan dari Universitas Indonesia."

"Mudah-mudahan teman beliau melihat ini. Jadi ternyata buku-buku ini yang disebut rahasia kali ya," tandasnya.

Rumah Oma Metia, bangunan tua dan terbengkalai di kawasan Jakarta Selatan.

Sosok Oma Metia

Tetangga Oma Metia, Yanto, mengatakan sebenarnya Oma Metia berasal dari kalangan berada dan berpendidikan.

Ayah Oma Metia seorang Jenderal Polri era kepemimpinan Hoegeng Iman Santoso.

"Ya orang berada lah ya karena bapaknya jenderal polisi," ujar Pak Yanto kepada Bang Brew TV.

Sementara Oma Metia sendiri merupakan alumni SMAN 6 Jakarta Selatan.

Oma Metia juga diketahui lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1959.

Dilansir TribunJakarta.com, Oma Metia adalah anak kedua dari tiga bersaudara.

"Kakaknya menikah, tapi sudah meninggal, Tante Metia dan adiknya bernama Om Ade tidak menikah."

"Tapi, sekarang Om Ade juga sudah meninggal," ujar Yanto, dikutip dari YouTibe Wandawijaya TV.

Sepengetahuan Yanto, Oma Metia pernah bekerja di sebuah yayasan.

Namun, kini di penghujung usianya, Oma Metia tak lagi memiliki penghasilan.

Ia hanya mengandalkan kiriman bulanan dari sepupunya.

Tetangga sekitar juga rutin memerhatikan dan memberikan bantuan kepada Oma Metia.

"Kita juga sering tiap minggu kirim sayur, buah. Sering juga istri saya beliin daster," tandasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kisah Oma Metia, Alumni UI Anak Jenderal Polri era Hoegeng, Kini Hidup Sendirian di Rumah Tua Jaksel

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJakarta.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini