News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penggerebekan Teroris

Jenazah Tiga Teroris Belum Diambil Keluarga

Editor: Prawira
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Angkut Jenazah - Jenazah Saptono, teroris yang ditembak mati Densus 88 di Cikampek beberapa waktu lalu, diangkut menuju TPU Kampung Sajira Banten, dari RS Polisi dr Sukanto Jakarta, Senin (17/5). (TRIBUNNEWS.COM/dany permana)

Laporan wartawan Tribunnews.com,

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Meskipun sudah sembilan hari terbaring di gedung Instalasi Forensik Kepolisian (IFK) RS Sukanto, Jakarta Timur, tiga jenazah teroris yang tewas ditembak oleh tim Densus 88 beberapa pekan silam (14/05/2010), hingga hari ini belum ada keluarga yang menyambangi.

Hal tersebut dibenarkan oleh kepala IFK, AKBP Triroso, Minggu (23/05/2010). Kepada Tribunnews ia menyampaikan bahwa belum ada satu jenazah pun yang diambil dari gedung IFK, maupun disambangi keluarganya.

Ketiga jenazah tersebut adalah Ujang Michrodin, Danu Ramdani serta satu jenazah lagi yang diketahui sebagai pengawal Saptono.

Sebelumnya jenazah Saptono dan Ahmad Maulana telah lebih dulu diambil oleh keluarganya, hal itu terjadi beberapa hari setelah penyergapan teroris-teroris tersebut.

Prosedur yang berlaku di Gd. IFK adalah mayat yang lebih dari seminggu tidak diambil keluarga, maka jenazah akan dikuburkan di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, tanpa identitas. Namun tentunya jenazah teroris mempunyai kedudukan yang berbeda, dimana peraturan tersebut bisa saja tidak berlaku.

Jenazah Hasan Noer, teroris yang ditembak tim Densus 88 di Aceh pada Maret lalu (08/03/2010), setelah lebih dari sebulan, jenazahnya tanpa ada yang mengakui akhirnya dimakamkan di TPU Pondok Rangon, tanpa identitas yang jelas. (Tribunnews/Nurmulia Rekso P).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini