Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Agenda dan hasil pertemuan antara Presiden Barack Obama dan Presiden SBY harusnya sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum kunjungan Obama Ke Jakarta. Namun sayang, ternyata pertemuan ini tak menyinggung soal utang.
"Pertemuan Obama dan SBY, jangan dianggap sebagai ceremony belaka. Indonesia harus memperjuangkan target-target tertentu yang menjadi konsen negara kita," kata Wakil Ketua Komisi XI (Komisi Keuangan) DPR RI Harry Azhar Azis kepada Tribunnews.com, Rabu (10/11/2010).
Harry tadinya berharap ada kesepakatan soal utang yang meringankan beban APBN, soal perdagangan yang menguntungkan ekspor Indonesia, soal kontrak industri yang makin win-win, dan soal hubungan militer dan kepolisian khususnya dalam kaitan capacity building SDM.
"Negara-negara lain umumnya mempersiapkan agenda dan target pertemuan yang jelas jauh sebelum kedatangan kunjungan Presiden dari suatu negara besar," kata dia.
Menurut Harry beberapa pembantu Presiden SBY tidak bekerja maksimal untuk itu.
Jadi, lanjut Harry, pertemuan itu hanya semacam pengumuman dari proses pembicaraan panjang yang harusnya dilakukan para menteri KIB II.
"Sehingga pembicaraan antara Presiden SBY dan Presiden Obama tinggal menyepakati saja yang sebelumnya sudah diperjuangkan kesepakatannya oleh oleh pejabat-pejabat eselon dibawah Presiden kedua negara ini," kata Harry.
SBY-Obama Kok Tak Ungkit soal Utang Sih
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Anita K Wardhani
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger