TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Chandra M Hamzah memastikan dirinya tak pernah melokalisir penanganan kasus suap pembangunan Wisma Atlet. Chandra membantah pernah bertemu Anas Urbaningrum bersama dengan Ade Rahardja, untuk keperluan melokalisir kasus itu.
"Tudingan yang menyebut saya ketemu Anas agar kasus ini dilokalisir, saya katakan itu fitnah," tuturnya di Gedung KPk, Jakarta, Jumat (23/9/2011).
Menurut Chandra, dirinya tak pernah lagi bertemu Anas sejak mantan anggota KPU itu dipercaya menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Terakhir kali dirinya bertemu Anas, kata Chandra, terjadi sebelum Mabes Polri menahannya.
Pertemuan di sebuah restoran di Jakarta itu, imbuh Chandra, turut dihadiri oleh Wakil Sekjend Partai Demokrat Saan Mustofa dan Nazaruddin. Anas sendiri, ungkap Chandra, ada disana lantaran diajak Saan.
Dalam pertemuan itu, mereka, kata Chandra, menanyakan permasalahan hukum yang tengah dihadapinya saat itu.
Chandra mengaku tak hanya sekali bertemu Anas. Sebelum pertemuan ini, Chandra mengaku pernah bertemu Anas di lokasi yang tak diungkapkannya. Saat itu, Anas, katanya, juga dibawa oleh Saan.
Chandra: Fitnah, Saya Disebut Lokalisir Kasus Wisma Atlet
Penulis: Vanroy Pakpahan
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger