News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Korupsi Wisma Atlet

Pengacara Nazaruddin: Semua Nama Sudah Disebutkan

Penulis: Vanroy Pakpahan
Editor: Yudie Thirzano
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Elza Syarief

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka kasus suap pembangunan Wisma Atlet M Nazaruddin kembali menjalani pemeriksaan di depan penyidik KPK, Rabu (12/10/2011).

Dalam pemeriksaan hari ini, Nazar telah menyebut nama menteri yang dituding bertanggungjawab atas praktek korupsi yang mewarnai proyek senilai Rp 191,6 miliar itu.

"Semua disebutkan. Yang belum pernah terungkap juga kita ungkapkan," kata penasihat hukum Nazar, Elza Syarief soal nama menteri yang diungkapkan di depan penyidik.

Ditanya adakah menteri lain yang disebut Nazar ikut terlibat dalam praktek korupsi ini dan berapa jumlahnya, Elza enggan mengungkapnya. "Jangan dong. Itu sifatnya pro Justicia. Tapi yang jelas dia sudah ungkapkan semua dengan lampiran bukti-bukti tertulis dan kemudian yang kemarin hanya berita-berita sepotong, sekarang sudah secara runtun kita jelaskan," tuturnya.

Pemeriksaan Nazar hari ini, ungkap Elza, harus terhenti lantaran waktu yang tak kondusif lagi untuk dilangsungkannya pemeriksaan. Selain itu, hari ini di tempat Nazar juga hendak dilaksanakan pengajian.

"Karena waktu sudah cukup larut yah, apalagi mau ada pengajian di pak Nazar maka di-cut (Dihentikan). Tetapi ada permintaan dari klien saya
dan saya juga supaya bisa diperiksa tambahan untuk menyelesaikan keterangan, baik fakta-fakta supaya jelas," ucap Elza.

Elza mengaku, pihaknya benar-benar berharap penyidik dapat kembali memeriksa Nazar. Soal waktunya, kata Elza, mereka menyerahkan sepenuhnya penyidik menentukannya. "Ini kan kewenangan penyidik. Kita minta, kita sangat mengharapkan, pak kasih kesempatan kita untuk diperiksa sekali lagi. Marathon juga bersedia. Nazar mengatakan yang sebenarnya karena dia benar-benar saksi kunci yah. Dikatakan yang sesungguhnya beserta bukti-buktinya," paparnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini