TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam pembukaan rapat terbuka membahas konflik di Papua, Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro mengatakan bahwa ada empat hal konflik yang terjadi di Papua.
"Sebelum saya membahas lebih jauh, saya akan jelaskan ada empat hal konflik yang terjadi di Papua," ujar Purnomo kepada peserta rapat dan wartawan di Aula Bhinneka Tunggal Ika, Kemenhan, Jakarta Pusat, Kamis (3/11/2011).
Empat hal tersebut, jelas Purnomo, yaitu butir pertama, mengenai gerakan yang ingin memisahkan diri dari NKRI, butir kedua, mengenai kasus freeport. Dalam kasus freeport, Purnomo menjelaskan terdapat dua permasalahan di dalamnya yaitu mogok kerja dan kasus Ilegal Mining yang terjadi di antara Mil 34 dan 39.
"Jangan heran diantara mil 34 dan 39 sering terjadi aksi kekerasan dan penembakan karena memang disitu sering terjadi operasi Ilegal Mining," jelas Purnomo.
Kemudian, lanjut Purnomo, butir ketiga merupakan permasalahan disparitas ekonomi masyarakat Papua dan pada butir keempat mengenai masalah pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Rapat terbuka membahas kondisi yang terjadi di Papua dihadiri juga oleh Wakil Menhan, Sjafri Samsoeddin, Menteri Lingkungan Hidup, Baltazar Kambuaya, Panglima TNI Agus Suhartono dan Panglima Kodam (Pangdam) XVII Cenderawasih, Mayjend TNI Erfi Triassunu.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo juga diundang untuk mengikuti rapat terbuka membahas kondisi di Papua, namun dikabarkan beliau tidak bisa hadir.