TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lonjakan pengguna kereta Api, di Stasiun Gambir jelang Natal 2011 hanya mengalami kenaikan 5 persen. Hal itu turun drastis ketika tahun sebelumnya yakni 2010 yang meningkat hingga 30% persen.
"Tidak terlalu drastis, kenaikan dari hari-hari biasa hanya sekitar 5 persen saja," kata Kepala Humas PT. KAI Daops I, Mateta Rizalulhaq, kepada Tribunnews, di Jakarta, Sabtu (24/12/2011).
Ia menyebut kenaikan yang tidak terlalu melonjak tersebut dikarenakan penumpang yang kini akan menikmati kelas ekonomi dan bisnis sudah dipastikan mendapatkan tempat duduk.
"Untuk tahun ini per Oktober kemarin kelas tersebut dipastikan mendapatkan tempat duduk, oleh karena itu penurunan penjualan tiket turun drastis dari tahun sebelumnya," ungkapnya.
Akan hal tersebut, Kata Mateta, itu adalah bentuk komitmen PT KAI yang dikeluhkan masyarakat dalam beberapa waktu kebelakang. "ini adalah jawaban PT KAI, sekarang kami prioritaskan kenyamanan pengguna kereta api," ujarnya.
Pertanggal 23 November yang tercatat, pengguna kerata api ditaksir meencapai 19 ribu orang. "Rata-rata tujuan mereka ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujarnya.
Sementara tiket untuk keberangaktan dari Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah ludes terjual sejak beberapa hari sebelum perayaan umat Nasrani. "Kini yang tersisa hanya keberangkatan wilayah Bandung dan Cirebon saja," kata Mateta.