Laporan Wartawan Tribunnews.com Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyair Taufik Ismail membacakan puisi dalam acara pidato kebudayaan Anwar Ibrahim. Budayawan senior itu menyampaikan rasa syukur terhadap bebasnya tokoh oposisi Malaysia Anwar Ibrahim. Anwar diketahui bebas dari tuduhan kasus sodomi.
"Adinda Anwar Ibrahim, sangat tinggi rasa syukur kami, adinda telah bebas," kata Taufik Ismail di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin (30/1/2012).
Taufik mengenang ketika bertemu Anwar Ibrahim pada 20 tahun silam saat mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia itu datang ke Pekalongan. "Kita bertemu di Jakarta, Kuala Lumpur dan seterusnya," paparnya.
Taufik mengatakan ia selalu mendoakan Anwar Ibrahim ketika berada di tahanan. Ia pun bersyukur dapat bertemu kembali di Jakarta.
Taufik yang mengenakan batik lengan panjang dan berpeci itu lalu membacakan puisi yang dipersembahkan kepada Anwar Ibrahim. Puisi-puisi itu antara lain berjudul "Mencari Sekolah yang Mengajarkan Rasa Malu", "Dua Kali Mundur" dan "Satu Kali Membela"
Taufik kemudian mengucapkan selamat datang di Indonesia kepada Anwar Ibrahim. "Beri kami kebijakan dan pencerahan," tukasnya.