TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali direpotkan oleh Angelina Sondakh. Setelah beberapa hari meminta untuk menjalani perawatan medis lantaran gangguan kesehatan sinusitis, kali ini mantan Puteri itu kembali meminta perawatan medis di bagian tubuh lain.
"Angie udah nggak sakit. Tapi dia ingin operasi patah tulang bahu yang sudah lama patah. Tapi sampai sekarang belum sempat operasi. Itu pun klo diizinkan kalo tak diizinkan nggak apa-apa," terang Pengacara Angelina Sondakh, Teuku Nasrullah kepada watawan usai mengunjungi kliennya di kantor KPK, Jakarta, Kamis (10/5/2012).
Selain itu, tersangka kasus suap pembahasan anggaran wisma atlet dan kasus anggara di Kemendikbud ini juga kembali meminta tambahan fasilitas di dalam Rumah Tahanan (Rutan). Jika sebelumnya meminta alat musik Gitar dan alat lukis, kali ini Politisi Partai Demokrat itu minta dibawakan Al'Quran elektronik dan pulpen elektronik.
"Pertama dia izin minta dimasukkan Al Quran elektrik yang bisa baca itu, kedua i-pen, elektronik pen untuk baca Al Quran," kata Pengacara Angelina, Teuku Nasrullah usai menjenguk Angelina di Rumah Tahanan (Rutan) KPK, Jakarta, Kamis (10/5/2012).
Menurut Nasrullah, Angelina adalah seorang mualaf (orang yang baru masuk Islam) yang belum lancar dalam membaca Al Quran. Sehingga, ia juga meminta didatangkan guru ngaji pada saat hari libur untuk membimbingnya belajar membaca Al Quran.
Nasrullah melanjutkan, selama ini Angelina kerap membaca Al Quran di dalam Rutan. Namun, janda mendiang Adjie Massaid itu masih membaca dengan terbata-bata dan dibantu oleh petugas Polisi Wanita (Polwan) penjaga rutan.
Angelina Sondakh Juga Ngeluh Patah Tulang
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger