TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono tidak suka dikatakan dirinya 'mangkir' dari pemanggilan KPK.
"Saya kecewa kalau dikatakan mangkir," kata Agung Laksono dalam jumpa persnya yang digelar di kantor Kemenkokesra, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (9/7/2012).
Agung menjelaskan, saat itu KPK meminta dirinya diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan Suap terkait Pembangunan Venue PON Riau mendadak, sedangkan dirinya harus berada di Kendari mewakili presiden pada acara Pespawari 2012.
Agung menegaskan, persoalan mangkir tersebut bukanlah tabiatnya sebagai pejabat negara. Dirinya siap diperiksa dan akan menjelaskan secara jujur dan terbuka.
"Menkokesra itu bukan tabiatnya mangkir-mangkiran. Saya terima saja diperiksa. Tidak ada yang saya rahasiakan kok di KPK," kata Agung.
Klik Juga: