News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tawuran Pelajar

DPR: Media Pengaruhi Tawuran Pelajar

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Anwar Sadat Guna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi membawa barang bukti sepatu dan ikat pinggang milik korban yang tertinggal di lokasi terjadinya perkelahian antarpelajar di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (26/9/2012). Tawuran yang melibatkan pelajar dari sekolah Kartika Zeni dengan Yayasan Karya 66 ini membuat satu orang pelajar tewas dan dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi PAN Tjatur Sapto Edi menilai terdapat tiga faktor yang mempengaruhi perilaku anak-anak.

Hal tersebut terkait maraknya tawuran yang terjadi hingga menyebabkan pelajar meninggal dunia.

Wakil Ketua Komisi III DPR itu menjelaskan, tiga faktor tersebut adalah keluarga, sekolah, dan masyarakat, termasuk media. Menurut Tjatur, ketiganya memiliki andil dalam membentuk kepribadian anak.

"Di keluarga tidak mendapatkan kebahagiaan, di sekolah tidak ada lagi pendidikan budi pekerti luhur, masyarakat yang cenderung prakmatis dan materialis, serta media yang tidak mendidik dan bahkan liberal tanpa ada filter," kata Tjatur di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (27/9/2012).

Tjatur mengatakan hal itu menjadi peringatan bagi negara. Ia menyarankan negara harus melakukan kajian dan menata ketiga faktor tersebut.

Tjatur juga menyarankan agar Menteri Pemberdayaan Perempuan diganti menjadi Menteri Pemberdayaan Keluarga.

"Lakukan sensor kepada media yang menampilkan sex dan kekerasan. Reorientasi pendidikan yang lebih substansi," katanya.

KLIK JUGA:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini