Laporan Wartawan Tribun Timur, Edi Sumardi
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad memastikan tersangka kasus dugaan korupsi simulator berkendara ujian SIM Inspektur Jenderal Djoko Susilo batal ditahan. Ini dikarenakan tak ada pimpinan di Kantor KPK di Jakarta, hari ini. Abraham sedang berada di Makasssar, begitu pula dengan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang sedang berada di Kalimantan Selatan.
"Untuk penahanan tersangka, harus ada dua wakil ketua dan ketua. Jumlahnya tiga. Itu syaratnya," kata Abraham di pemakaman kakak iparnya almarhumah Andi Ramlan Amin, Pemakaman Islam Panaikang, Makassar, Jumat (5/10/2012).
Mantan Koordinator Anti Corruption Committee Sulawesi ini belum memastikan, kapan penahanan mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri tersebut. Apakah Jumat pekan depan, Abraham saat ditanya pun belum dapat memastikannya.
Dalam suasana duka, doktor ilmu hukum dari Universitas Hasanuddin ini tak banyak bicara. Usai diwawancai sejumlah wartawan, Abraham langsung menaiki mobil sedan Toyota Camry hitam dan bergegas pulang.
Baca Juga:
- Pemkab Bandung Tambah Angkutan Sampah Roda Tiga
- Jasad Solichin Tengkurap di Halaman Plaza Bajuin
- Lahan Tol Sumo Juga Belum Kelar
- Jaksa 'Koboi' Dikepung Petugas BC Batam