TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi (Kompak) menggelar aksi plontos kepala jilid II di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (8/3/2013).
Aksi sendiri berdasarkan janji Kompak yang mendukung KPK dalam mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang menjerat mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka.
"Kompak mengukuhkan tantangan Anas Urbaningrum itu agar jutaan rakyat Indonesia tetap optimis bahwa pemberantasan korupsi berjalan di Republik Indonesia dan berlaku untuk siapa pun," kata Kordinator Kompak, Fadjroel Rahman sebelum diplontoskan kepalanya di kantor KPK, Jakarta.
Selain aksi potong rambut itu, Pendemo juga membentangkan spanduk berukuran besar dengan gambar Monumen Nasional.
Fadjroel sendiri mengenakan baju warna hitam bertulisakan 'Katakan Tidak Untuk Korupsi'. Kalimat yang sama pernah diucapkan Anas dalam iklan Partai Demokrat.