Laporan Wartawan Surya, Imam Taufiq
TRIBUNNEWS.COM – Sriati, ibunda dari Anas Urbaningrum, yakin anaknya sama sekali tak terlibat kasus korupsi, sebagaimana yang kerap disangkakan selama ini. Malah, kalau mau buka-bukaan, paparnya, Anas pasti tahu semuanya, termasuk dugaan kaitannya dengan sejumlah masalah yang menerpa mantan orang-orang dekatnya itu. Cuma anaknya tak mau berbuat seperti itu.
"Nggak mungkin mas, orang itu bersih semua. Kalau mau dicarikan salahnya, pasti ada saja. Ya seperti anak saya itu, dicari-carikan kesalahannya," papar Sriati kepada Surya.co.id (TRIBUNnews.com Network), Jumat (15/3/2013).
Terkait keberadaan anaknya selama bergabung di Partai Demokrat, menurut Sriati anaknya sudah banyak berjasa dan berkorban. Di antaranya, mantan ketua HMI itu rela keluar dari dosen dan anggota DPR RI demi ingin membesarkan partai. Namun, kata Sriati, apa yang diperoleh Anas sekarang ternyata ia malah dizalimi.
"Sudah dibela-belain, eh malah anak saya diperlakukan seperti sekarang. Mending berikutnya, milih partainya wong NU saja karena keluarga saya dari dulu itu NU," ujarnya.
Dijelaskan, kalau anaknya hanya dilengserkan dari jabatannya sebagai ketum DPP Partai Demokrat saja, dirinya mengaku masih bisa menerima. Namun kalau ditakut-takuti dengan kasus seperti ini, itu yang membuatnya jadi tak tak terima dan terus jadi pikirannya.
"Ojo-ojo nanti anak saya malah lebih dizalimi lagi. Sebab, untuk melengserkan anak saya dari ketum itu, sudah empat kali, namun baru kali ini berhasil. Itu pun ujung-ujungnya seperti ini. Saya nggak ikhlas," ucapnya.