News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Isu Kudeta

Rizal Minta SBY Jangan Takuti Rakyat Lewat Isu Kudeta

Penulis: Y Gustaman
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri-kanan) Bekas Menko Perekonomian Rizal Ramli, bekas anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Adnan Buyung Nasution, politisi PKB Effendy Choirie atau Gus Choi di Gedung Joeang, Menteng, 21 Maret 2013

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bekas Menteri Perekonomian Rizal Ramli dengan tegas meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono jangan menakut-nakuti rakyat Indonesia dengan isu kudeta karena apa yang ditakutkan tidak ada.

Rizal menyayangkan SBY tidak paham dengan kata kudeta yang sebenarnya diasosiasikan militer untuk menggulingkan sebuah pemerintahan. Sementara untuk aksi pada 25 Maret nanti justru akan dilakukan oleh elemen sipil secara damai.

"Saya minta Presiden SBY mawas diri, jangan manakut-nakuti bangsa ini untuk kudeta. Lebih baik mundur saja. Masyarakat sipil bersiap-siap untuk perubahan," ujar Rizal di Gedung Joeang, Jakarta, Kamis (21/3/2013).

Menurutnya, apa yang disampaikan SBY soal kudeta selama ini menunjukkan kegalauannya. Pasalnya, jenderal-jenderal di Indonesia tak bernyali besar melakukan kudeta dengan kekerasan seperti di sejumlah Vietnam, Afrika dan lainnya.

"Jenderal di Indonesia tidak berani dan kurang nekat. Sipil yang dari dulu ingin karena moral dan nurani berani," ujar Ramli yang kerap kritis terhadap kebijakan pemerintahan SBY selama ini.

Rizal mengakui, gerakan 25 Maret yang menuntut perubahan, sudah dilakukan sejak lama karena pemerintah telah melahirkan korupsi sejak perencanaan dan pembahasan lewat mekanisme APBN Perubahan, dan korupsi dilakukan berjamaah.

"Apa alasan mempertahankan pemerintah yang korup? Karena itu kawan-kawan mendukung sepenuhnya. Kalau memang rakyat mau tidak masalah konstitusi bisa berubah," tegas Rizal didampingi sejumlah tokoh seperti Gus Choi dan Adnan Buyung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini