Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Partai Demokrat menyambut positif rencana Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memiliki akun twitter pribadi. Wakil Sekjen Demokrat Ramadhan Pohan mengatakan langkah SBY itu sudah dilakukan oleh politisi-politisi di luar negeri.
"Saya kira positif bahwa akun twitter juga dimiliki dan dilakukan, dilaksanakan oleh politisi-politisi dunia itu sudah umum juga, penggunaan email social media," kata Ramadhan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (11/4/2013).
Ramadhan mengatakan dengan meluncurkan akun twitter maka terdapat ruang demokratisasi di media sosial. Ia mengatakan masyarakat dapat menyalurkan aspirasi dan ekspresi politiknya langsung kepada SBY.
Ketika ditanya apakan dengan akun twitter tersebut SBY siap dicela oleh aktivis sosial media, Ramadhan pun mengatakan agar publik tetap menggunakan etika.
"Sata sampaikan kepada publik agar kita tetap dalam tataran etika dan tidak usah pakai kata-kata kebun binatan itu keluar. Ada cara baik untuk diskusi," kata Wakil Ketua Komisi I itu.
Namun, Ramadhan mengatakan publik tetap boleh mengkritik SBY sesuai dengan norma-norma yang ada. "Kritis boleh, tapi jangan yang makian, kebun binatang, hewan dan sebagainya, karena itu ruang terbuka yang dibaca generasi muda," tukasnya.
Diketahui, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam waktu dekat rencananya akan memperkenalkan kepada publik (launching) akun twitter pribadi miliknya. "Nanti ada tim yang akan mengelolanya," kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrian Pasha, kepada Tribunnews.com, Rabu (10/4/2013).
Apa nama akun Twitter milik SBY belum disebutkan."DalamĀ hal khusus, Presiden SBY akan menyampaikan pesan atau informasi secara langsung sebagai respon," kata Julian.