News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ujian Nasional

Keterlambatan Naskah UN Sangat Memilukan dan Memalukan

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah anggota TNI AU menjaga proses distribusi soal Ujian Nasional yang baru diturunkan dari pesawat Boeing 737 milik TNI-AU di Lanud Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (17/4/2013). Lamanya pengiriman soal di berbagai daerah di Indonesia Timur akibat lambatnya proses pencetakan mengkhawatirkan banyak pihak terutama para siswa peserta UN. (Tribun Manado/Rizky Adriansyah).

Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Anggota Komisi X DPR RI Itet Tridjajati Sumarijanto mengungkapkan bahwa diundurnya waktu Ujian Nasional (UN) di 11 provinsi merupakan hal yang memilukan dan memalukan.

"Saya melihat dan mendengar ini terkejut sabag anggota DPR, kami tidak melihat secara teknis, karena kita sudah mempercayakannya kepada mitera kami, bagi saya sebagai anak bangsa ini sangat memilukan dan memalukan," ungkapnya dalam Polemik Sindo Radio bertema 'Ujian (Setengah) Nasional' di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (20/4/2013).

Ia mempertanyakan tentang adanya percetakan bermasalah padahal sebelumnya percetakan PT Ghalia sudah mengatakan tidak sanggup.

"Kenapa dilanjutkan, kenapa tidak ke yang lain," ujarnya

Terangngnya seharusnya yang menjadi isu besar dalam mudurnya waktu pelaksanaan UN bukan menyalahkan percetakan, karena pelaksanaan UNI merupakan tanggungjawab semua termasuk presiden.

"Presiden memerintahkan harus membentuk tim investigasi, itu sangat teknis bagi seorang presiden, harusnya yang diperbaiki sistem, evaluasi SDM. UN ini sudah terus berlangsung sekian lama, sehungga dengan ini merupakan alasan sepele dan memalukan," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini