TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) melaksanakan upacara serah terima jabatan dari Pejabat Sementara (Pjs.) Rektor UI Prof. Dr. Djoko Santoso kepada Prof. Dr.Ir. Muhammad Anis, M.Met sebagai Pejabat (Pj.) Rektor UI di Balai Kirti, Gedung Pusat Administrasi Universitas kampus UI Depok, Jumat (17/5/2013).
Upacara ini turut dihadiri Ketua MWA UI Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj beserta anggota MWA UI dan para Dekan Fakultas.
Berdasarkan Surat Keputusan MWA No.003/SK/MWA-UI/2013, Prof. Dr. Ir.
Muhammad Anis, M.Met (sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan dan Plh.Rektor) ditetapkan sebagai Pejabat Rektor UI yang bertugas sampai terpilihnya Rektor UI definitif.
Pejabat Rektor UI melaksanakan tugas dengan kewenangan penuh, fungsi serta tanggung jawab sebagaimana Rektor UI sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan bertanggung jawab kepada Majelis Wali Amanat (MWA) UI.
Menurut Kepala Kantor Komunikasi Universitas Indonesia Farida Haryoko, pengangkatan pejabat rektor UI dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan Rektor UI definitif setelah berakhirnya masa kepemimpinan Rektor. Keputusan pengangkatan Pejabat Rektor didukung dengan beberapa kondisi diantaranya pengangkatan telah sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) UI pasal 40 yang menyebutkan jika Rektor UI berhalangan tetap, maka SAU (Senat Akademik Universitas) dapat mengusulkan kepada MWA untuk mengangkat Wakil Rektor menjadi Pj.Rektor UI.
"Dalam dinamika kepimpinan, UI telah memiliki tiga Pj.Rektor dikarenakan situasi dan kondisi yang terjadi pada saat itu seperti mangkatnya Rektor yang sedang menjabat serta peralihan PTN menjadi BHMN. Para Pj. Rektor UI
tersebut adalah (alm) Prof.dr.R.Slamet Iman Santoso (1973-1974), (alm) Prof.dr.W.A.F.J.Tumbelaka (1985-1986) dan Prof.dr.Usman Chatib Warsa (2001-2002),"kata Farida.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa masa jabatan Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc sebagai Pjs.Rektor UI telah berjalan lebih dari enam bulan sejak pelantikan yang dilakukan pada 14 Agustus 2012 menggantikan Prof. Gumilar Rusliwa Somantri yang telah berakhir masa jabatannya sebagai Rektor UI.
"Prof. Djoko telah berperan aktif dengan sangat baik dalam menjalankan tugasnya sehingga tercapai suasana akademis yang kondusif di lingkungan UI," ujarnya.
Pergantian pimpinan merupakan cerminan proses dinamis dari seluruh komponen atau organ yang ada di lingkungan UI.
"Diharapkan dengan pengangkatan Pejabat Rektor UI mampu meningkatkan semangat sivitas akademika UI serta serta mampu menyelesaikan berbagai tantangan menuju terwujudnya UI sebagai World Class University,"ujarnya.