Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Timwas Century dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya batal. Namun, Timwas Century kedatangan sejumlah waria yang melakukan unjuk rasa di depan ruang rapat.
Mereka meminta KPK segera menuntaskan skandal Bank Century sebelum pemilu 2014. "Kasus Century mungkin didiemin SBY. Kaya sinetron Tersanjung yang panjang, Century juga. SBY biang kerok Century cyiiiinnn," kata Juru Bicara Aliansi Waria Anti Korupsi (AWAK) Davina di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (29/5/2013).
Davina mengatakan selama ini waria tidak dianggap dalam menyuarakan aspirasinya. "Padahal, kita punya hak untuk ngomong masalah korupsi," kata Davina sambil membacakan pernyataannya.
Davina bersama teman-temannya mengaku telah mendatangi KPK untuk berunjuk rasa menyuarakan kasus Century. Ketika mendengar rapat Timwas Century bersama KPK, Davina lalu mendatangi Gedung DPR.
"Waria meminta seluruh masyarakat untuk mengawal penyelesaian skandal Bank Century secara politik dan proses hukum," kata Davina.
Pemandangan menarik ketika belasan mahasiswa juga berunjukrasa didepan ruang rapat Timwas Century. Mereka meminta KPK segera menetapkan tersangkan Boediono dalam kasus Century. "KPK jangan seperti banci," kata mahasiswa.
Mendengar ucapan tersebut, Davina dan teman-temannya langsung protes. "Kalau mau berunjuk rasa, jangan ngomong-ngomong banci dong. Kami ga suka tuh," kata Davina yang tidak ingin nama aslinya diketahui.
"Mas jangan minta nama asli ya, nanti malamnya ditangkep," tuturnya.