Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial Salim Segaf AlJufri membantah jika program Safari Bhakti Kesetiakawanan Sosial (SBKS) mengandung unsur-unsur politis.
Menurut Salim, kegiatan yang dilaksanakan kementerian sosial tersebut diikuti oleh seluruh komponen bangsa. Sehingga, kata dia, tidak agenda terselubung dalam safari yang akan mengunjungi pulau terpencil Indonesia itu.
"Tidak ada (hubungannya dengan partai). Karena yang ikut juga dari semua komponen bangsa. Sebenarnya sederhana sih, orang yang mau mengada-ngada kelihatan juga. Kan kelihatan, ini untuk bangsa atau untuk partai," ujar Salim di kantornya, Senin (3/6/2013).
Menteri asal PKS itu pun menjamin bahwa masyarakat bisa menilai safari tersebut apakah bertujuan politik atau tidak. Sebab kata Salim, ketika sudah berada di laut, maka kapal pun menjadi milik semuanya.
"Sekarang masyarakat cerdas juga. Dan kapal juga kalau ditengah laut ya sudah milik semua, apalagi penumpangnya dari semua kelompok kan. Jadi, (Safari bhakti) sarana membangun kesetiakawanan sosial," ujar bekas Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi itu.