News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kondisi Pengungsi Syiah Sampang Semakin Memprihatinkan

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah Domonstran dari berbagai perwakilan pengungsi Islam Syiah berdemo di depan Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Minggu (16/6/2013). Mereka menolak relokasi Islam Syiah dan melindungi keamanan mereka setelah 9 bulan mereka tinggal di dalam pengungian tanpa ada kejelasan nasib hidup. (WARTAKOTA/Henry Lopulalan)

Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-  Kondisi pengungsi Syiah Sampang yang berbulan-bulan ditampung di GOR Sampang, kondisinya tambah buruk.

"Di sana kadang-kadang dikasi bantuan. Sekarang tidak ada. Distop," kisah Mujadin, seorang pegowes Surabaya-Jakarta, saat menceritakan kisah mereka di KontraS, Jakarta, Senin (17/6/2013).

Warga Syiah pun kini semakin resah karena anak-anak mereka tidak mendapat pendidikan yang sepantasnya. Sudah dua bulan ini, anak-anak mereka tidak belajar.

" ulu tiga guru datang ke GOR. Sekarang Tidak ada lagi pendidikan sekolah. Kalau kesehatan kita yang usahakan sendiri, pake Jamkesda," kisah Rosyid.

Di penampungan, mereka tidur beralas karpet tanpa sekat-sekat.

Rosyid bercerita, karena tidak mendapat pelayanan kesehatan, perempuan hamil pun melahirkan di GOR tersebut.

Kini, sebanyak 165 pengungsi Syiah menetap di GOR Sampang tanpa kepastian. Dulunya, mereka berjumlah 322. Namun menyusut karena sebagian anak-anak mereka disekolahkan ke tempat lain.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini