News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Petualangan Bos Sejuta Pil Ekstasi

Pramono Percaya Kesaksian Vanny Rosyane

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vanny Rosyane (22), model majalah pria dewasa yang juga mantan teman dekat gembong narkoba yang telah divonis hukuman mati, Freddy Budiman, saat diwawancara Kompas TV di studio Kompas TV, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (26/7/2013). Vanny belum lama ini membuat sebuah pengakuan terkait hubungan dirinya dengan Freddy yang pernah berpesta narkoba dan bercinta di dalam lapas, yang berbuntut dengan dicopotnya Kalapas Narkotika Cipinang, Thurman Hutapea dari jabatannya. Kompas TV/Screen Shot

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Pramono Anung mempercayai kesaksian Vanny Rosyane (22). Vanny membuat heboh karena mengaku sering berhubungan intim dan memakai narkoba jenis sabu bersama terpidana mati Freddy Budiman (37) di Lapas Cipinang.

"Kalau melihat mimik dan apa yang dia sampaikan di berbagai media ada kebenarannya, tapi apakah sevulgar itu saya menyangsikan," ujar Pramono di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (30/7/2013).

Pramono mengaku pernah mendatangi Lapas Cipinang. Ia mengatakan manajemen lapas memang masih buruk. "Karena namanya perbedaan antara orang kaya dan miskin di lapas itu penangannya beda sekali. Dan kalau kemudian orang seperti Fredy yang punya dana besar, dia bandar narkoba saya yakin dia banyak berbuat hal," kata Politisi PDIP itu.

Pramono pun meminta manajemen lapas diperbaiki. Meskipun ia tidak yakin permasalahan itu bisa diselesaikan dalam waktu dekat.

Sebab daya tampung lapas kini sudah melebihi kapasitas. "Dalam konteks Fredy dan Vanny harusnya jadi momentum bagi Menkumham untuk perbaiki manajemen lapas," katanya.

Mengenai sidak yang dilakukan Kemenkumham, Pramono menilai hal itu belum menyelesaikan persoalan. Ia juga meyakini sidak tersebut sudah diketahui oleh penghuni lapas.

"Vanny secara terbuka walaupun tidak sepenuhnya , saya pernah berkunjung ke ruangan kalapas saya tahu ada beberapa bagian yang benar harusnya ini jadi momentum bagi menkumhan untuk perbaikan manajemen lapas. Bahkan orang di sana bisa mempunyai tempat makan sendiri. Itu bukan rahasia," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini