TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sebanyak 719 sepeda motor dan 1.793 penumpang arus balik lebaran tahun 1434 H/2013 diberangkatkan dengan KRI. kapal Perang Banda Aceh dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang tujuan Tanjung Priok Jakarta dalam rangka program mudik gratis Kementerian Perhubungan bagi para pemudik sepeda motor.
Acara pelepasan KRI. Banda Aceh dilakukan Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono pada Senin (13/8/2013) pukul 10.00 WIB bertempat di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Dalam keterangan tertulis, Kementerian Perhubungan, sebelumnya, KRI. Banda Aceh telah memberangkatkan para pemudik dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dalam dua kali pemberangkatan. Pemberangkatan pertama pada tanggal 4 Agustus 2013 dengan mengangkut sebanyak 879 motor dan 1.943 orang penumpang.
Sedangkan pemberangkatan kedua pada tanggal 6 Agustus 2013 dengan mengangkut sebanyak 484 motor dan 984 orang penumpang. Dengan demikian, selama lebaran tahun 2013 ini KRI. Banda Aceh telah mengangkut para pemudik dari Tanjung Priok sebanyak 1.363 motor dan 2.927 orang.
Menurut Wamenhub ketika melepas keberangkatan KRI Banda Aceh, memang sepeda motor bukanlah kendaraan untuk perjalanan jauh karena karakteristiknya yang kurang stabil.
“Penggunaan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh sangat rawan dan berpotensi kecelakaan,” jelas Wamenhub. Namun demikian, menurut Wamenhub, masyarakat memerlukan kendaraan tersebut untuk mendukung mobilitasnya di kampung halaman dalam bersilaturahmi.