TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi I DPR mulai membahas usulan calon-calon duta besar. Terdapat nama yang telah dikenal publik seperti Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang diusulkan menjadi Dubes Jerman dan Mantan Kabareskrim Komjen (Pol) Ito Sumardi menjadi Dubes Myanmar.
Nama yang menarik perhatian lainnya adalah Nurul Qomar, calon Dubes Brunei Darussalam. Nama tersebut bukanlah mantan pelawak yang juga Politisi Partai Demokrat. Tetapi diplomat karier yang kini menjabat wakil dubes RI di Brunei Darussalam.
"DR. Nurul Qomar merupakan wakil Dubes Brunei sekarang," kata Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (3/9/2013).
Nama Nurul Qomar memang mencuat dan menjadi perbincangan dikalangan awak media. Sebab, nama tersebut sangat mirip dengan mantan anggota grup lawak empat sekawan.
"Nama Nurul Qomar itu banyak loh, harus dipastikan dulu. Kalau Fauzi Bowo ada satu. Menurut saya bukan Nurul Qomar ini (Anggota Komisi X)," kata Wakil Ketua Komisi I DPR Ramadhan Pohan di tempat yang sama.
Sementara, Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan presiden memang sudah mengirim surat ke DPR. Hal itu terkait proses fit and proper test yang akan dilaksanakan oleh Komisi I DPR. Sedangkan untuk nama-nama yang diusulkan menjadi hak prerogatif presiden.
"Kalau dari latar belakang diplomat non karir, itu kan ada yang dari profesional, TNI. Tapi saya kira itu prerogatif presiden. Tapi yang jadi pertimbangan adalah apakah nama itu kompeten atau tidak," imbuh Mahfud Siddiq.
Informasi yang beredar di kalangan wartawan sejumlah posisi Dubes berbagai negara akan diganti. Mantan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo alias Foke dikabarkan jadi Dubes RI untuk Jerman.
Suprapto Martosetomo untuk calon Dubes Afrika Selatan, Yuli Mumpuni untuk Calon Dubes Spanyol, Yusron Ihza Mahendra untuk Calon Dubes Jepang.
Kemudian Budi Bowoleksono untuk calon Dubes Amerika Serikat. Budi akan menggantikan Dino Patti Djalal yang masa jabatannya berakhir dan ikut Konvensi Capres Demokrat.
Calon Dubes lainnya Linggawaty Hakim untuk Swiss, Komjen Pol Ito Sumardi untuk Dubes Myanmar, Letjen TNI Jhony Lumintang calon Dubes Philipina, Yuwono A Putranto calon Dubes Norwegia, Raudin Anwar untuk calon Dubes Libya; Abdurrahman M Fachir calon Dubes Arab Saudi; Jose Antonio Morato Tavares calon Dubes New Zealand; Irmawan Emir Wisnandar calon Dubes Laos; Sugeng Rahardjo calon Dubes China; Burhanuddin calon Dubes Sudan; Nurul Qomar calon DubesBrunei Darussalam; Gary Rachman Makmun Jusuf calon Dubes Fiji; Rahmat Pramono PTRI Asean; Diar Nurbiantoro calon Dubes Rumania; Mulya Wirana calon Dubes Portugal; Pitono Purnomo calon Dubes Kamboja dan Moenir Ari Soenanda calon Dubes Peru.