Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Rachel Maryam, tidak setuju jika ada Ormas Islam yang agresif dan menolak penyelenggaraan Miss World 2013 di Indonesia.
"Saya tidak setuju kalau ada penolakan agresif. Karena hal seperti ini bisa dilaksanakan secara baik dan diplomasi. Sampaikan penolakan itu dengan baik," kata Rachel di gedung DPR RI Jakarta, Selasa (3/9/2013).
Hari ini sejumlah Ormas Islam melakukan unjuk rasa menolak pelaksanaan Miss World 2013 di Indonesia.
Menurut Rachel Maryam, Miss World bisa dilaksanakan di Indonesia jika disesuaikan dengan kultur budaya Indonesia.
"Dilakukan penyesuaian dan penyelenggara tidak ngotot untuk menghindari resistensi di masyarakat.
Kalau dilaksanakan di negara kita maka mereka harus ikut budaya kita," kata Rachel.
Rachel menjelaskan, penyelenggaraan Miss World di Indonesia sebenarnya bagus untuk pariwisata dalam negeri. "Oleh karena itu dilakukan negosisasi dulu bagaimana dan seperti apa jalan tengahnya," kata dia.
Dia mencontohkan, jika pun Miss World dilaksanakan di Indonesia tentu disesuaikan dengan kultur budaya masyarakat Indonesia. "Ada ciri khas Indonesia dalam pelaksanaan Miss World. Ini bisa menjadi kebanggaan tersendiri," kata Rachel.