News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ocehan Nazaruddin

Nazaruddin: Mendagri Bukan Orang Baik!

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin (tengah) meninggalkan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Kamis (29/8/2013), usai diperiksa maraton sejak hari Senin 26 Agustus lalu. Nazaruddin diperiksa KPK untuk tersangka Anas Urbaningrum dalam kasus korupsi proyek Hambalang. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin keukeuh menyatakan Mendagri Gamawan Fauzi terlibat skandal proyek pengadaan E-KTP. Hal itu dia tegaskan lantaran menilai Gamawan telah berupaya melakukan pembohongan publik terkait perkara ini.

"Jadi gini saya pertama mau bilang bahwa Mendagri melakukan pembohongan publik. Bahwa APBN 2011 tentang E-KTP itu dibahas dibulan September-Oktober 2010. Ketuanya Mekeng, makanya saya bingung, kalau seorang Mendagri orang baik, bukan orang baik! pura-pura baik," kata Nazaruddin di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (23/9/2013).

Nazaruddin datang ke KPK guna menjalani pemeriksaan sebagai saksi untuk tersangka dugaan gratifikasi proyek Hambalang, Anas Urbaningrum. Saat ditanyai wartawan mengenai pelaporan Gamawan terhadapnya ke Polda Metro Jaya, Nazaruddin tak menjawab secara tegas. Dia justru menegaskan kembali proses pembahasan anggaran proyek tersebut sampai terjadi skandal.

"Jadi gini ini proyek nilainya Rp 5,9 triliun. Saya, Novanto, dan semua merekayasa proyek ini bahwa mark up 2,5 triliun," kata Nazaruddin seraya masuk ke dalam kantor KPK.

Dia berjanji akan menjabarkan detail usai menjalani pemeriksaan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini