News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

APEC 2013

Obama Mendadak Telepon SBY Batal Ikuti APEC di Bali

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden AS Barack Obama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mendadak membatalkan hadir pada pertemuan tingkat tinggi pemimpin APEC di Bali Sabtu 5 Oktober besok.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah, mengatakan Obama telah menelepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Jumat (4/10/2013), pagi tadi sekitar pukul 08.15 WIB, mengabarkan pembatalan dirinya hadir di KTT APEC.
"Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menerima telepon dari Presiden Barrack Obama. Dalam pembicaraan telepon tersebut, Presiden Obama menyesalkan tidak dapat menghadiri KTT APEC di Bali sehubungan masih berlangsungnya pembahasan anggaran nasional AS," kata Teuku.
Sehubungan dengan pembatalan kunjungan ini, Teuku mengatakan Presiden Obama telah menunjuk Menteri Luar Negeri John Kerry untuk mewakilinya di KTT APEC.
"Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan bahwa dirinya dapat memaklumi pertimbangan terkait ketidakhadiran Presiden Obama di KTT APEC karena beliau juga mengikuti perkembangan situasi di dalam negeri Amerika Serikat dewasa ini," kata Teuku. 
Konfirmasi ketidakhadiran Obama ini memang terkesan mendadak sebab sehari sebeluma Gedung Putih masih mengkonfirmasi rencana kehadiran Obama di Bali mengikuti KTT APEC.
Meskipun Obama telah membatalkan kunjungan ke Malaysia dan Filipina dikarenakan penutupan sebagian layanan pemerintah federal AS. 
Sebelumnya pada Selasa (1/10/2013) dini hari waktu setempat, secara tak terduga sebagian pemerintahan AS ditutup.
Pasalnya, tidak terjadi kesepakatan atas anggaran pemerintah oleh Kongres AS setelah perdebatan panjang antara Partai Demokrat dan Republik.
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini