Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menahan Mantan Menpora Andi Mallarangeng terkait kasus Hambalang. Demokrat mengklaim penahanan Andi tidak mempengaruhi elektabilitas partai.
"Tidak ada pengaruh, karena sudah lama dan elektabilitas tetap berjalan. Tidak terpengaruh," kata Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Mengenai penahanan, Max mengatakan keluarga Andi Mallarangeng memang meminta cepat ditahan agar lebih jelas. "Bukan Demokrat lega, itu koridor hukum diserahkan kepada lembaga hukum hasil pemeriksaan nantinya," imbuh Max.
Max menyatakan Andi Mallarangeng tetap tercata sebagai kader Demokrat. Hanya saja jabatan strategis di Demokrat seperti sekretaris majelis tinggi dan sekretaris dewan pembina telah dicopot. Partai Berlambang Bintang Mercy itu tetap akan memberikan bantuan hukum kepada Andi Mallarangeng.
"Prinsipnya semua kader disiapkan bantuan hukum digunakan atau tidak itu terserah," ujar Max.
Hal senada juga disampaikan Wasekjen Demokrat Saan Mustopa. "Kan hak masing-masing, Pak Andi sudah punya lawyer, saya berharap Pak Andi mendapatkan kepastian hukum dan keadilan," kata Saan.