TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar menegaskan siap untuk menang Pemilu 2014 dan siap memimpin bangsa Indonesia pascapemilu 2014.
Amanat tersebut merupakan inti dari keseluruhan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar ke-5 beberapa hari lalu, sekaligus perwujudan komitmen Golkar untuk memenangkan Pemilu 2014 secara berkualitas secara bermartabat dan secara demokratis.
"Keseluruhan hasil Rampinas ini adalah merupakan perwujudan komitmen partai golkar untuk memenangkan Pemilu 2014 secara berkualitas secara bermartabat dan secara demokratis. Nah ada lima poin penting dari sterring committee ini untuk memastikan kemenangan Partai Golkar," ujar Sekretaris Jenderal Golkar, Idrus Marham, saat memberikan keterangan pers didampingi ketua SC Rapimnas Nurdin Halid dan petinggi Golkar lainnya di kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (29/11/2013).
Lima poin tersebut adalah pertama memastikan efektifitas kinerja mesin partai melalui Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu (BKPP).
Kedua, optimalisasi kinerja caleg-caleg partai golkar di seluruh tingkatan mulai dari Caleg DPR RI, DPRD Provinsi hingga kabupaten/kota.
"Ketua umum telah mengeluarkan instruksi bahwa seluruh caleg Partai Golkar setelah Rapimnas ini harus ada di dapil masing-masing. Harus ada di tengah-tengah rakyat selama empat bulan ini,"ujar Idrus.
Ketiga, lanjut Idrus, optimalisasi kerja-kerja politik melalui gerakan pembangunan melalui gerakan karya kekaryaan pada kader Partai Golkar yang ada pada jajaran eksekutif atau pemerintahj.
"Ini kita lakukan karena kita sadar betul apabila kinerja kader Partai Golkar yang ada di eksekutif positif, maka dampaknya positif terhadap peningkatan elektabilitas Partai Golkar di daerah itu. Sebaliknya apabila kinerjanya tidak baik dampaknya negatif terhadap Partai Golkar," kata dia.
Keempat, pemanfaatan sistem jaringan-jatingan sosial Partai Golkar yang ada di mana-mana di semua elemen bangsa termasuk relawan dan sahabat ARB yang sudah terbentuk dimana-mana.
Kelima, memantapkan opini Partai Golkar sebagai partai modern sebagai partai programatik, party of ideas yang senantiasa mengedepankan program ide gagasan sebagai konsep instrumen politik yang ditandai dengan ditetapkannya visi negara kesejahteraan 2045.
Hasil Rampinas tersebut secara resmi diserahkan ke DPP Partai Golkar yang diterima Idrus Marham selaku Sekjen Golkar.